jatimnow.com - Plt Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo menyebut akan merelokasi proses kegiatan belajar mengajar (KBM) SDN Gentong pasca ambruknya empat atap ruangan kelas.
Direncanakan, SDN Gentong Kota Pasuruan akan dipindah ke gedung milik Madrasah Diniyah (Madin) Al-Ghofuriyah yang berjarak sekitar 200 meter.
"Semua proses belajar mengajar di SDN Gentong akan dipindahkan ke Madrasah Diniyah Al-Ghofuriyah," kata Teno saat mengecek kondisi SDN Gentong, Jumat (8/11/2019).
Baca juga: Atap Sekolah di Probolinggo Ambruk Usai Diguyur Hujan Deras
Ia menyebut, jika ada 6 ruangan kelas dan 1 ruang guru yang sudah siap difungsikan di gedung milik Madin Al-Ghofuriyah tersebut.
Baca juga: Atap 2 Kelas SDN Ngadiluwih Bojonegoro Ambruk, Dinas Pendidikan Slow Respons?
Sehingga dipastikan kegiatan belajar mengajar SDN Gentong bisa dilaksanakan kembali pada Senin (11/11/2019) besok, dengan sistem bergiliran pagi dan siang.
"Saat para murid kembali bersekolah, Senin besok. Prosentase kegiatan belajar mengajar (KBM) 30 persen dan 70 persen pendampingan psikologi sosial untuk murid," terangnya.
Baca juga: Ruang Kelas Sekolah di Trenggalek Ambruk Tertimpa Longsor
Pengelola Madrasah Diniyah Al Ghofuriyah, Ustad Nur Wachid mendukung upaya tersebut agar proses pendidikan murid SDN Gentong bisa terus berjalan.
"Semua kelas di waktu pagi dan siang bisa digunakan untuk proses belajar mengajar. Untuk Madin kan sore hari," kata Nur Wachid.