jatimnow.com - Pedagang Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) mendatangkan buah asam pilihan dari Madura dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Belinya karungan. Biasanya satu karung beratnya 50 kilogram," kata Maksum salah seorang pedagang buah asam di PIOS, Rabu (15/1/2020).
Buah asam yang dijual di lapak dibaginya menjadi dua jenis. Yaitu buah asam dengan biji dan tanpa biji. Kemudian buah asam tersebut dicetak menyerupai persegi dengan berat masing-masing 1 kilogram.
Baca juga: Rock Melon asal Blitar Jadi Favorit Pelanggan PIOS
"Kalau yang tanpa biji saya kemas pakai tas plastik putih, jualnya Rp 15 ribu per kilogram. Sedang untuk buah asam yang ada bijinya saya kemas pakai tas plastik warna kuning, jualnya Rp 10 ribu," ujarnya.
Buah asam sendiri adalah pelengkap campuran bumbu beberapa masakan terutama sayur asam. Tidak jarang buah asam juga dijadikan bahan minuman yang menyehatkan.
Baca juga: Dapat Harga yang Bagus, Petani Gresik Ingin Pasok Hasil Panen Semangka ke PIOS
Dengan manfaat tersebut, Maksum mengaku jika penjualan buah asam di tempatnya rata-rata per minggu bisa menjual hingga 3 kuintal.
"Kalau penjualan per hari memang tidak tentu, tapi yang jelas kalau per minggu bisa sampai 3 kuintal lebih," pungkasnya.
Baca juga: Jadi Favorit Warung Penyetan, Mentimun Lalap di PIOS Penuhi Pasar Tradisional
Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com