jatimnow.com - Alat pelindung diri (APD) yang digunakan Rumah Sakit Universitas Airlangga (Unair) untuk penanganan wabah Virus Corona atau Covid-19 pada pasien telah mencukupi.
Itu ditegaskan oleh juru bicara (Jubir) Satgas Corona RS Unair, dr Alfian Nur Rosyid, Sp.P, FAPSR.
"Alhamdulillah masih cukup. Kami dapat bantuan dari Dinas Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan Kota. Kemarin dapat kiriman. Beberapa hari lalu rumah sakit juga dapat kiriman," katanya saat dihubungi jatimnow.com, Selasa (17/3/2020).
Baca juga: Puluhan Petugas Pemakaman Covid-19 Berpakaian APD Upacara HUT RI
Ia menyebut, selama ini pihaknya melaporkan ke dinas kesehatan baik provinsi maupun kota tentang APD. Terdiri dari Gown Cover All, Masker N95, Surgical Masker, dan Kacamata goggle serta sarung tangan dan sepatu boot.
"Jadi kita update terus ke dinas. Tadi saya ditelpon cukupnya berapa maka dinas membantu kita," ujarnya.
"Jadi supportnya pemerintah kota dan provinsi sangat bagus untuk menyediakan APD. Amati di lapangan, petugas kita gunakan APD kan," imbuhnya.
Baca juga: Kadin Donasikan Ribuan APD hingga Paket Isoman untuk Bantu Warga Surabaya
Ia menjelaskan, pihak petugas RS Unair dalam penanganan Virus Corona menggunakan APD sesuai standar yang berlaku.
"Kita tidak mau pelayanan standar petugas tidak menggunakan APD. Kalau sampai tidak aman maka beresiko terhadap diri sendiri," lanjutnya.
Untuk jumlah stok APD di RS Unair?
Baca juga: Sumbangan APD hingga Air Mineral untuk RS dan Petugas Pemulasaran di Surabaya
"Jumlah itu mengalir. Artinya pagi sama sore updatenya beda. Alhamdulillah tidak pernah kekurangan. Jumlah cukup, kami tidak bisa menyebut karena sesuatu yang dinamis," terangnya.
"Sehari pemberian obat tiga kali maka petugas harus ganti tiga kali. Fix nya berapa tidak bisa. Tekniknya kapan diperlukan maka dipakai," tandasnya.