jatimnow.com - Musim kemarau membuat permintaan semangka lonjong dengan daging berwarna kuning atau yang populer disebut semangka inul di Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) meningkat.
Tingginya permintaan membuat para pedagang di PIOS harus mendatangkan semangka Inul dari Kalimantan. Hal itu yang dilakukan Bazton, salah pedagang buah di Blok D PIOS.
"Semangka inul ini peminatnya banyak. Dan untuk saat ini, jika mengandalkan stok dari lokal Jawa Timur saja, tidak akan cukup untuk memenuhi permintaan pelanggan. Karena itulah saya memesan semangka inul dari Kalimantan," tutur Benton, Sabtu (19/9/2020).
Baca juga: Rock Melon asal Blitar Jadi Favorit Pelanggan PIOS
Dalam sekali pengiriman, Benton memesan 7 ton semangka inul. Jumlah tersebut nantinya untuk memenuhi permintaan atau memanjakan para pelanggan selama kurang lebih tiga sampai lima hari.
Baca juga: Dapat Harga yang Bagus, Petani Gresik Ingin Pasok Hasil Panen Semangka ke PIOS
Untuk harga jualnya, semangka inul sedikit lebih mahal dibanding semangka bulat berdaging merah.
"Kalau semangka inul harga per kilogramnya mencapai Rp 4 ribu rupiah. Sedang semangka bulat merah kalau untuk saat ini paling mahal harganya mencapai Rp 3,7 ribu. Harga itu pun masih bisa turun," ungkapnya.
Baca juga: Jadi Favorit Warung Penyetan, Mentimun Lalap di PIOS Penuhi Pasar Tradisional
Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com