jatimnow.com - Seorang anggota dan satu tahanan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Mojokerto terkonfirmasi (positif) Covid-19. Akibatnya, aktivitas kantor di-lockdown selama sepekan.
Kepala BNN Kota Mojokerto, AKBP Suharsi membenarkan, jika salah satu anggotanya dan satu tahanan terpapar Covid-19.
"Iya mas, tersangka tersebut masih menjalani proses hukum tahap dua," ujar Suharsi kepada jatimnow.com, Senin (21/9/2020).
Baca juga: Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
Suharsi menambahkan, saat ini anggotanya menjalani isolasi di rusunawa Kota Mojokerto. Sedangkan tahanan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Surabaya.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen
Untuk mencegah penyebaran, Suharsi menyebut bahwa semua anggota dan staf di BNN Kota Mojokerto akan diuji swab.
"Akan dilakukan swab untuk personel, termasuk saya dan keluarga personel yang positif," jelasnya.
Baca juga: Ini Penjelasan Pakar Virologi Mengenai Virus Corona Varian Lambda
Suharsi menambahkan, pelayanan untuk masyarakat tetap dilaksanakan, tetapi akan dilakukan di musala yang terpisah dengan Kantor BNN Kota Mojokerto Jalan Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon.
"Saya lakukan lockdown ruangan kurang lebih satu minggu. Senin depan kita baru masuk ruangan. Pelayanan tetap jalan, bawa laptop di musala dengan APD lengkap dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat," pungkasnya.