jatimnow.com - Beberapa bagian kantor kepolisian sektor (Polsek) Giligenting, Kabupaten Sumenep, Madura, hancur karena ledakan Senin (21/5/2018).
Ledakan kali ini bukan karena ulah teroris, namun, dari sejumlah barang bukti yang ada, diduga ledakan berasal dari bom ikan atau bondet.
Baca juga: 13 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia Asal Jatim: Ada Bahasa Madura - Ampo Tuban
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, saat dikonfirmasi menegaskan bahwa ledakan itu tidak ada kaitannya dengan aksi teroris.
Ia membantah isu berkembang bahwa ledakan kantor Polsek itu berhubungan dengan kelompok teroris.
"Bukan teror, kalau ada yang menyebut karena teror bom itu hoax, cuma isu," kata Barung.
Baca juga: Pendukung Risma - Gus Hans di Madura Perkuat Barisan Jelang Coblosan
Ia memastikan, dalam kejadian itu tidak tidak adanya korban. Namun ia tidak bisa memastikan total bom ikan itu.
"Menurut info dari Kapolresnya yang meledak itu barang bukti bom ikan yang disimpan dan tersambar konsleting listrik," terangnya.
Baca juga: UTM Raih Akreditasi Unggul Pertama di Madura, Berkah dan Tantangan
Berdasarkan foto, kondisi kantor Polsek Giligenting hancur di beberapa bagian, diantaranya genteng dan tembok dibeberapa ruangan hancur. Meski demikian tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa itu.
"Saat ledakan terjadi, tidak ada siapapun di dalam kantor Polsek Giligenting," pungkasnya.
Reporter: Fahrizal Tito
Editor: Arif Ardianto