jatimnow.com - Tangis ribuan santri pecah dalam prosesi pemakaman Pimpinan Pondok (Ponpes) Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, KH Abdullah Syukri Zarkasyi, Kamis (22/10/2020) pagi.
Setelah disemayamkan di kantor utama ponpes, jenazah KH Abdullah Syukri dibawa menuju masjid ponpes untuk disalatkan. Jenazah kemudian dimakamkan di komplek pemakaman keluarga yang masih berada di kompleks ponpes.
"KH Syukri pernah dioperasi di Surabaya karena menderita aneurisma pada Tahun 2012. Kemudian tinggal selama tiga bulan dan berkembang dengan baik," ujar Dr Ahmad Hidayatullah Zarkasyi, adik KH Syukri di sela prosesi pemakaman.
Baca juga: Sosok KH Abdullah Syukri di Mata Ustaz Yusuf Mansur
Dia menyebut bahwa perkembangan baik tersebut terus berlanjut. Hingga Tahun 2017 KH Abdullah Syukri kembali sakit dan dirawat di salah satu rumah sakit di Surabaya.
Baca juga: Innalillahi, Pimpinan Ponpes Gontor KH Abdullah Syukri Tutup Usia
Baca juga: Datang Takziah, 2 Cabup Ponorogo Kenang Perjuangan KH Abdullah Syukri
Menurutnya, Sabtu dan Minggu kondisi KH Abdullah Syukri menurun. Dan hari Rabu (21/10/2020) KH Abdullah Syukri mengalami penurunan kesehatan untuk yang kedua kali.
"Pukul 15.50 Wib menjelang Salat Ashar beliau meninggal dunia," jelasnya.
Menurut Ahmad, kakaknya adalah sosok pejuang yang selalu mendahulukan kepentingan pondok daripada keluarga.
Baca juga: Innalillahi, Pimpinan Ponpes Gontor KH Abdullah Syukri Tutup Usia
"Kita juga ikut merasakan bagaimana kebaikan beliau baik kepada masyarakat sekitar dan peran beliau di tingkat nasional," ungkap dia.
"Kami mewakili keluarga besar mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya yang telah mendoakan beliau. Semoga seluruh amal ibadah diterima dan diampuni dosa-dosanya," pungkasnya.