jatimnow.com - Wakil Wali Kota Surabaya yang juga Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jatim, Whisnu Sakti Buana (WS) dilarikan ke rumah sakit, Rabu (18/11/2020).
Sakitnya Whisnu ini menjelang debat ke-2 Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020 yang diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat di Dyandra Covention Hall, Jalan Basuki Rahmat, Surabaya.
Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Dominikus Adi Sutarwijono (Awi) mengaku mendengar kabar sakitnya Whisnu Sakti tersebut.
Baca juga: Whisnu Sakti Buana Meninggal Dunia hingga Popok Terbakar
"Saya mendengar kabar itu, diketahui dari foto beliau yang diunggah di grup internal PDI Perjuangan. Saya tidak bisa menyebutkan sakit apa. Tapi kami, kader-kader PDI Perjuangan, mendoakan Mas Whisnu Sakti Buana agar dikaruniai kekuatan dan kesembuhan, sehat seperti sediakala," jawab Awi saat dikonfirmasi jatimnow.com.
"Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji juga mendoakan untuk kesembuhan dan kesehatan Mas Whisnu Sakti Buana," tambahnya.
Baca juga: Jelang Debat Erji Vs MAJU, Wakil Risma Dilarikan ke Rumah Sakit
Awi maupun Whisnu Sakti menjadi tim pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 1, Eri Cahyadi-Armudji (Erji) yang akan berdebat melawan Paslon Nomor Urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU) malam ini.
Baca juga: Sosok Whisnu Sakti Buana Dimata Eri Cahyadi Walikota Surabaya
Lantas apakah tidak hadirnya Whisnu Sakti dalam debat ke-2 ini akan berpengaruh terhadap Paslon Erji? Awi berharap hal itu tidak akan berpengaruh.
"Mudah-mudahan enggak. Saya tadi beritahukan perihal sakitnya Mas WS kepada Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji dalam perjalanan dari Jalan Kutai menuju tempat debat publik, di Dyandra," tandas Awi.
Baca juga: 'Whisnu Sakti Buana Sosok Pemimpin Merakyat, Sederhana dan Tegak Lurus'
Dari foto yang beredar, Whisnu Sakti seperti berada di sebuah kamar di rumah sakit. Whisnu tampak masih menggunakan baju batik bercorak warna merah. Selang infus terpasang di tangan, dengan kondisi terkulai lemas.
Pilwali Surabaya 2020 diikuti dua paslon. Paslon Nomor Urut 1 Eri Cahyadi-Armudji (Erji) diusung PDIP dan didukung PSI.
Kemudian Paslon Nomor Urut 2 Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU) yang diusung 8 partai, PKB, PAN, Gerindra, Demokrat, PPP, NasDem, Golkar dan PKS. Serta didukung partai nonparlemen, Perindo dan Partai Gelora.