jatimnow.com - Banjir yang sebelumnya merendam 10 kelurahan di Kota Pasuruan kini telah menyusut menjadi 3 kelurahan di Kecamatan Bugul Kidul. Meski surut, ketinggan air yang menggenangi permukiman warga berada di ketinggian 1 meter.
"Saat ini banjir tinggal di 3 kelurahan Kecamatan Bugul Kidul. Yakni Kelurahan Kepel, Blandongan dan Bakalan. Di dalam permukiman ketinggian air rata-rata masih satu meter," jelas personil Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Pasuruan, Edi Amin, Rabu (6/1/2021).
Baca juga:
Baca juga: Tim Pemeliharaan Banjir Kanal Lamongan Susuri Gorong-gorong Kali Dapur
- Banjir Rendam 10 Kelurahan dalam 3 Kecamatan di Kota Pasuruan
- Terendam Banjir, Disnakertrans Kabupaten Pasuruan Tutup Sementara
Untuk total jumlah kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir, Edi Amin memastikan mencapai ribuan. Untuk angkanya, ia tidak tahu persis. Sebab masing-masing dibagi secara terpisah.
"Untuk jumlah warga terdampak sekitar ribuan KK. Di RW 1 Kelurahan Kepel yang saya koordinatori saja ada 230 KK," ungkapnya.
Baca juga: 2 Jam Diguyur Hujan, Kota Kediri Terendam Banjir
Ia menyebut, 3 kelurahan yang banjir itu akibat masih meluapnya Sungai Petung. Sedangkan untuk Sungai Gembong telah surut.
"Dari tiga kelurahan itu, yang paling parah di Kelurahan Kepel. Sampai di permukiman warga Lingkungan Kejobo Kidul sampai banjir lumpur," ujar dia.
Baca juga: Universitas Muhammadiyah Malang Luncurkan Pusdiklat Kebencanaan bidang Kesehatan
Untuk mengantisipasi kemungkinan banjir susulan, 3 perahu karet terus bersiaga di lokasi banjir.
"Sebagai pencegahan, 3 perahu karet ini masih stand by. Khawatir ada banjir susulan. Sedangkan untuk bantuan kedaruratan berupa makanan dan minuman pagi tadi sudah didistribusikan dari Tagana dan tim gabungan lainnya," tandasnya.