jatimnow.com - Bekas gedung Sekolah Dasar (SD) 02 Gebyog, Magetan telah direnovasi untuk dijadikan ruang isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala.
"Warga Desa Gebyok akhirnya setuju, karena memang saat ini kondisinya darura, ruang isolasi hampir penuh," ujar Kepala Desa Gebyog, Suyanto, Rabu (20/1/2021).
Sementara Kepala Sekretariat Posko Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magetan, Ari Budi menyebut bahwa bangunan SD itu sudah selesai direnovasi. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi bila fasilitas khusus pasien Covid-19 tanpa gejala yang berada di Jalan Pahlawan over kapasitas.
Baca juga: Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
"Ruang SD 02 Desa Gebyog yang sudah dua tahun tidak terpakai karena rusak telah direnovasi dan telah dilengkapi dengan ranjang, toilet dan pos pengamanan," tegasnya.
Ari Budi menjelaskan, kondisi bangunan SD 02 Desa Gobyog itu awalnya bocor semua dan tiangnya banyak yang patah.
Baca juga: PKK Jatim dan Unicef Berkolaborasi Geber Imunisasi Anak Pascapandemi
"Semua sudah kita renovasi, termasuk kita ganti plafonnya. Fasilitas kamar mandi kita buat 10, sekarang sudah ready," ungkapnya.
Warga Desa Gebyog, Kecamatan Karangrejo awalnya menyampaikan penolakan alih fungsi bekas gedung SD menjadi ruang isolasi dengan menandatangani dukungan petisi kepada pemerintah daerah. Namun mereka akhirnya menyetujuinya.
Baca juga: Polda Jatim Gandeng Mahasiswa Kedokteran Sasar Vaksinasi Pada Remaja
Sementara fasilitas khusus pasien Covid-19 tanpa gejala milik pemerintah daerah yang berada di Jalan Pahlawan saat ini telah menampung 37 orang. Padahal kapasitasnya hanya 40 pasien.