jatimnow.com - Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magetan membenarkan jika harga pakan ayam terus mengalami kenaikan.
Kenaikan harga itu memicu Suparni alias Pitut membuang tumpukan berisi telur ayam ke lahan kosong hingga videonya menjadi viral.
Baca juga:
Baca juga: Viral Warga Tenteng Senjata Tajam dalam Acara Hajatan di Bangkalan, Ini Faktanya
- Viral Video Peternak Ayam Membuang Telur ke Lahan Kosong
- Peternak Ayam Pembuang Telur yang Videonya Viral Akhirnya Minta Maaf
"Memang yang dikeluhkan adalah harga pakan yang naik terus selama 3 bulan terakhir ini," ujar Kepala Bidang Usaha Tani dan Peternakan, drh Nur Haryani, Senin (25/1/2021).
Ia menyebut, aksi yang dilakukan sebagai bentuk protesnya Pitut mewakili peternak ayam Magetan yang mengalami kerugian akibat harga telur terus menurun.
Baca juga: Viral, Polisi Amankan Muda-mudi Diduga Pemeran Video Mesum di Jember
"Tetapi aksinya emosi, tanpa berfikir panjang dampaknya. Harga telur dari Rp 22 ribu sekarang menjadi Rp 17.500," ujar dia.
Nur mengaku hanya bisa menyampaikan kondisi lapangan terkait masalah pakan ayam ke provinsi maupun pusat.
"Kami tidak bisa berbuat banyak. Masalah kesulitan pemasaran maka kita bisa bantu solusi. Tetapi ternyata Pak Pitut tidak mengalami masalah di pemasaran," terang dia.
Baca juga: Video Aksi Mesum Sepasang Muda-Mudi di Jember Viral
Menurutnya, kesalahannya Suparni adalah masalah etika.
"Kondisi pandemi ini benar-benar dibutuhkan sabar dan tetap semangat yang luar biasa. Karena memang dampak sosial ekonomi sangat dirasakan," tandasnya.