Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com
jatimnow.com - Ratusan pedagang dan pegawai Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) menjalani vaksinasi tahap pertama dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya melalui Puskesmas Sememi, Rabu (31/3/2021).
Program vaksinasi ini untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 dari klaster pedagang pasar. Dalam kegiataan yang digelar mulai jam 11.00 hingga pukul 16.00 Wib itu, 116 orang menjalani vaksinasi.
Penanggungjawab imunisasi Covid-19 Puskesmas Sememi, dr. Nurul Ihsani mengatakan vaksin yang digunakan adalah vaksin Astrazeneca yang memiliki evikasi sebesar 77,2 persen.
Baca juga: Ratusan Orang Ikuti Vaksin Booster Kedua di SIER
"Kami gunakan vaksin Astrazeneca dengan interval waktu antara dosis pertama ke dosis kedua waktunya 8 minggu," kata Nurul.
General Manager PIOS, Rahayu Trissila mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Surabaya yang telah memberikan suntikan vaksin kepada pegawai dan pedagang bagi pasar induk yang terletak di Kecamatan Benowo itu.
"Saya senang akhirnya pegawai dan pedagang di PIOS bisa divaksin. Semoga dengan vaksinasi ini PIOS menjadi lebih aman dan nyaman," kata Trissila.
Sebelumnya, pihak manajemen PIOS telah memberikan nama-nama pegawai dan pedagang sayur dan buah kepada Dinas Perdagangan Pemkot Surabaya untuk divaksin.
Baca juga: Catat Rek! Vaksinasi Booster Kedua untuk Umum Dimulai Hari Ini
"Data sudah kami setor melalui Dinas Perdagangan hampir dua bulan lalu. Alhamdulillah hari ini direalisasikan," lanjutnya.
Untuk mensukseskan kegiatan ini, Trissila mengaku melakukan sosialisasi ke para pedagang seminggu sebelum acara digelar. Bahkan di hari acara vaksinasi digelar, Trisila berkeliling ke setiap blok untuk mengajak para pedagang menuju tenda vaksinasi.
Salah satu pedagang di PIOS, Maksum mengaku bersyukur dirinya mendapat vaksinasi tahap pertama.
"Vaksin sebagai bentuk ikhtiar saya agar tetap sehat. Kalau pemerintah sudah menganjurkan saya akan ikuti," ujar Maksum.
Baca juga: Pemerintah Siapkan Sentra Vaksinasi Booster di Tiap Daerah