jatimnow.com - Ada yang berbeda pada apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2018 di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (6/6/2018).
Betapa tidak, diantara 600 personil gabungan, terdapat 10 polisi berseragam serba hitam lengkap dengan senjata laras panjangnya.
Tak hanya wartawan, semua personel gabungan dari Polisi, TNI maupun Dinas Perhubungan kaget melihat polisi berseragam serba hitam itu.
Baca juga: Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Jalan Kunti Surabaya, 25 Orang Ditangkap
Pasalnya, baru kali ini ditampilkan. Sebab, 10 polisi Polrestabes Surabaya itu digadang-gadang menjadi tim khusus.
"Nama tim khusus ini, RESPATTI," sebut Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan, Rabu (6/6/2018) usai memimpin gelar pasukan.
Menurut Rudi, tim ini khusus menindaklanjuti sejumlah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) berintensitas tinggi seperti perampokan dan penyekapan serta lainnya.
"Mereka sudah dilatih khusus di Mako Brimob. Mereka dilatih bereaksi cepat, baik dalam penggunaan senjata, kendaraan hingga bela diri," beber Rudi.
Baca juga: Anggota DPR RI Ahmad Sahroni Kunjungi Ivan di Polrestabes Surabaya
Sementara, tim ini berjumlah 10 polisi pilihan yang terdiri dari 3 polwan dan 7 polisi laki-laki. Tim ini dikepalai Ipda Ardian Wahyudi dari BagOps Polrestabes Surabaya. Sedangkan personilnya, diambil dari semua satuan fungsi yang ada di Polrestabes Surabaya.
Dari pantauan jatimnow.com, tim ini dilengkapi dengan seragam hitam taktikal, helm, kacamata hingga senjata laras panjang dan pistol.
Tim ini juga dilengkapi kendaraan operasional roda dua. "RESPATTI berarti Respon, Cepat, Tindak," tegas Rudi.
Meski sudah siap beroperasi disetiap kejadian beresiko tinggi, pelatihan terhadap semua personel tim ini akan terus dilakukan. Kemampuan tim ini akan terus diasah di Pusdik Brimob Watukosek dan Brimob Polda Jatim.
Baca juga: Pelaku Perundungan Siswa SMA Gloria 2 Surabaya Terancam 3 Tahun Penjara
"Tim Respati nanti akan dikendalikan langsung di bawah saya. Nantinya, akan saya delegasikan ke Perwira Menengah Pengawas (Pamenwas) yang sedang bertugas setiap harinya," tandas Rudi.
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes