jatimnow.com - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Observatorium Astronomi Itera Lampung (OAIL) akan melakukan pengamatan fenomena astronomi langka.
Fenomena ini yaitu okultasi (tertutupnya) Planet Mars oleh bulan, jika dilihat dari bumi. Pengamatan dilakukan pada Sabtu (17/4) pukul 20.30 Wib.
Kepala UPT OAIL Hakim L. Malasan mengatakan, fenomena okultasi Mars oleh bulan dapat diamati dari Asia Tenggara bagian Barat dan Asia Selatan bagian Timur saja. Jika dilihat dari Provinsi Lampung, Mars akan tertutup oleh bulan mulai pukul 20.30 ketika Bulan berada pada ketinggian 17,7 derajat.
Baca juga: Penjelasan BMKG soal Hujan Es di Sebagian Wilayah Sidoarjo
“Planet Mars akan terlihat lagi pada pukul 21.30 ketika ketinggian bulan sekitar 4,4 derajat. Pada saat fenomena ini terjadi, bulan akan berada pada fase sabit, dan iluminasi bulan 24 persen,” kata Hakim dalam pernyataan persnya yang diterima pada Sabtu (17/4).
Ia mengatakan, peristiwa okultasi Mars berikutnya baru dapat diamati di Indonesia di tahun 2025 di siang hari, dan pada tahun 2034 hanya di Papua bagian Timur. Sementara itu, pada 27 Mei 2022 kita akan kembali disuguhkan dengan fenomen okultasi Venus oleh bulan, yang dapat diamati dari Indonesia
Dari sisi pengamatan di lapangan, UPT OAIL akan melakukan pengamatan yang dipusatkan di Rooftop Gedung Laboratorium Teknik 2 Institut Teknologi Sumatera (Itera) dengan menggunakan teleskop berjenis Schmidt-Cassegrain yaitu Meade LX-90 8” - ACF (f=2032 mm, d=203,2 mm. f/10) dengan kamera DSLR Canon 5D mark IV.
UPT OAIL kali ini tidak membuka pengamatan untuk masyarakat umum untuk menghambat penularan dari wabah ini. Kendati demikian, UPT OAIL melakukan streaming kondisi pengamatan melalui kanal YouTube UPT OAIL: https://tinyurl.com/youtube-oail, dan juga melalui media sosial instagram: @oail.itera.
Berikut jadwal ketampakan fenomena ini di beberapa wilayah:
1. Padang
Awal okultasi: 20.03.04 WIB
Akhir okultasi: 21.30.14 WIB
Baca juga: Hujan Es Melanda Sebagian Wilayah Sidoarjo
2. Jakarta
Awal okultasi: 20.32.49 WIB
Akhir okultasi: 21.29.29 WIB
3. Bandung
Awal okultasi: 20.33.56 WIB
Akhir okultasi: 21.29.01 WIB
4. Yogyakarta
Awal okultasi: 20.34.50 WIB
Akhir okultasi: 21.29.39 WIB (di bawah ufuk)
5. Denpasar
Awal okultasi: 21.34.54 WITA
Akhir okultasi: 22.30.48 WITA
6. Mataram
Awal okultasi: 21.34.38 WITA
Akhir okultasi: 22.31.07 WITA
Baca juga: Viral Fenomena Awan Berlubang di Langit Jember, Begini Kata BMKG
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id