Surabaya - Satreskrim Polrestabes Surabaya mendalami tewasnya balita laki-laki yang tinggal di kawasan Kecamatan Simokerto, Surabaya.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Mirzal Maulana mengatakan pihaknya melakukan autopsi terhadap jasad korban bocah berusia 4 tahun itu.
"Dari lebam mayat, terlihat adanya dugaan kekerasan tumpul," kata Kompol Mirzal kepada jatimnow.com, Rabu (10/11/2021).
Baca juga: Begini Rekonstruksi Pembunuhan yang Makam Korban Dibongkar di Ponorogo
Baca juga: Balita di Surabaya Tewas Diduga Dianiaya
Luka lebam yang diduga akibat luka pukulan itu terlihat pada wajah, punggung hingga paha korban.
Baca juga: Pemuda Ponorogo yang Makamnya Dibongkar, Pesta Miras sebelum Terbunuh
Dari info yang diterima jatimnow.com, balita laki-laki itu sebelumnya dirawat oleh neneknya. Namun pada usia 4 tahun, korban diambil orang tuanya dari neneknya.