Malang - Seorang modin meninggal dunia saat memimpin prosesi ijab kabul di Dusun Benel, Desa Baturetno, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
Diketahui dia bernama Supaat (50) yang juga menjadi salah satu perangkat Desa Baturetno. Kejadian pada Minggu (30/1/2022) itu pun viral karena video berdurasi 2,50 menit menyebar ke beberapa grup media sosial.
Supriyadi pemilik rumah menceritakan kronologis. Awalnya dia dan tamu undangan mengira kalau Supaat sedang grogi, padahal tidak mungkin karena sudah sering kali dia menjalankan tugas. Nampak badan gemetar dan berkeringat, bahkan ada salah satu orang yang memintanya tenang serta minum air dahulu.
Baca juga: Alhamdulillah, Honor Modin di Kota Pasuruan Naik 100 Persen
"Bukan itu saja ucapan beliau terdengar tidak jelas dan terputus-putus. Saat duduk bersila, tiba-tiba tubuhnya pun jatuh ke sisi kiri hingga menimpa salah satu tamu. Beliau pun langsung tak sadarkan diri," ucapnya, Selasa (1/2/2022).
Baca juga: Syukuri HJKS ke-729, Ketua DPRD Surabaya Ajak Modin Terlibat Pemulihan Ekonomi
Lalu para tamu pun langsung membawanya ke RS terdekat tapi nyawanya tak bisa diselamatkan.
Sementara itu, Kepala KUA Singosari, Syamsuir menerangkan bila almarhum bukanlah penghulu KUA Singosari melainkan modin Desa Baturetno.
Baca juga: Alhamdulillah, Insentif Kader Kesehatan dan Modin Dibayar Akhir Februari
"Ya benar waktu memimpin pernikahan beliau meninggal. Dugaan kuat disebabkan riwayat penyakit darah tinggi," urainya.