Surabaya - Penculikan anak laki-laki berusia 16 tahun asal Jalan Cumpat Kulon, Kenjeran, Surabaya diduga dipicu utang piutang.
"Informasi awal soal motif memang ada dugaan yang mengarah pada utang piutang. Namun kami masih mendalami itu. Supaya penyampaian motifnya lebih lengkap," ujar Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Giadi Nugraha, Jumat (4/2/2022).
Giadi menyebut, timnya telah mengantongi identitas pelaku atau dalang penculikan korban yang memiliki riwayat sakit lupus tersebut.
Baca juga: Bawa Lari Anak usai Cekcok dengan Istri, Suami di Jember Ditangkap Polisi
Baca juga:
- Anak 16 Tahun Diduga Jadi Korban Penculikan di Kenjeran Surabaya
- Polisi Kantongi Identitas Penculikan Anak 16 Tahun di Kenjeran, Surabaya
"Kalau dari bukti CCTV yang ada, jumlah pelaku sementara ini kami duga lebih dari empat orang," ungkapnya.
Baca juga: Polisi Ndalang, Bawakan Cerita Sarat Pesan soal Penculikan Anak di Kediri
Giadi menambahkan, dugaan sementara para pelaku juga mempersenjatai diri dengan senjata tajam saat mendatangi rumah orangtua korban sekitar pukul 13.00 WIB, Kamis (3/2/2022).
"Ada dugaan juga yang mengarah pada para pelaku ini memang membawa senjata tajam saat melakukan aksinya," tandasnya.
Dari informasi yang dihimpun jatimnow.com, pelaku diduga berjumlah 6 orang. Mereka datang ke rumah korban dengan membawa mobil Suzuki Ertiga warna merah.
Baca juga: 5 Berita Trending Pekan Ini: Jangan Mudah Percaya Nomor 3!
Mereka masuk ke rumah korban dan langsung menarik korban yang mengidap penyakit lupus untuk dibawa kabur, sekitar pukul 13.00 WIB, Kamis (3/2/2022).
Kakek korban, Edi sempat menghalau para pelaku. Karena mempertahankan cucunya agar tidak dibawa kabur, Edi dikeroyok dan dipukuli para pelaku.