Banyuwangi - Sejumlah warga Dusun Krajan, Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, mendatangi Polsek Cluring. Mereka berniat mengadukan penagih utang dari bank pelecit atau bank cicil. Pasalnya, keberadaan sang penagih utang sudah dianggap meresahkan.
Keresahan warga muncul semenjak petugas bank melakukan penagihan angsuran pada malam hari. Bahkan kerap kali petugas bank mendatangi warga saat istirahat malam. Mereka menggedor pintu pada tengah malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Aksi meresahkan penagih utang diakui salah satu warga peminjam. Salah satu warga yang enggan namanya disebut mengaku sering ketakutan karena ancaman penagih utang bank titil. Mereka menggedor-gedor pintu saat malam. “Pintu rumah digedor saat saya akan istirahat. Orang itu memaksa membuka pintu. Saya dengar dari dalam kamar. Padahal pitu saya kunci karena akan tidur,” keluhnya, Jumat (4/3/2022).
Baca juga: 5 Fakta Bocah 7 Tahun di Banyuwangi Ditemukan Tewas, Diduga Diperkosa
Kepala Desa Sraten H Rahman Mulyadi membenarkan kejadian itu. Rabu (2/3/2022) pukul 09.30 WIB, warga sempat mendatangi Kantor Desa Sraten. Rahman mendapatkan informasi adanya warga yang berkumpul di kantor desa dari Kepala Dusun Krajan Mahfud.
Baca juga: ASMOPSS ke-14 Digelar di Banyuwangi, Diikuti 136 Peserta
"Sebelum itu, saya ditelepon Kepala Dusun Mahfud disuruh ke kantor desa. Setelah datang ke kantor desa malam itu, sudah banyak warga di pendopo,” terangnya.
Saat ditemui Rahman, warga mengeluhkan ulah tukang tagih dari salah satu koperasi simpan pinjam (KSP) yang datang malam hari. “Warga saya mengeluh sering ditagih debt collector pada malam hari, jelas H Rahman.
Baca juga: Bazar Kuliner Kampoeng Cungking Banyuwangi Angkat Hidangan Tradisional
Warga yang berkumpul di Desa Sraten Kurang lebih 25 orang. Selanjutnya mereka mendatangi Polsek Cluring.
Sementara itu, Kapolsek Cluring AKP Agus Priyono membenarkan warga pada malam itu mendatangi mapolsek. Namun, mereka belum mendapat laporan secara resmi. “Benar, sejumlah warga datang ke kami, tapi belum melapor,” terangnya.