Mojokerto - Sopir cadangan PO Ardiansyah, yaitu Adhe Firmansyah mengaku mengantuk saat menyopiri bus di Tol Surabaya-Mojokerto, sehingga terjadi kecelakaan di KM 712+400.
Saat ini, pria 29 tahun asal Sememi, Surabaya tersebut masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Citra Medika, Balongbendo, Sidoarjo, usai kecelakaan yang merenggut 14 nyawa penumpang bus pada Senin (16/5/2022).
"Iya mengantuk," ucap Adhe kepada beberapa awak media di ruang perawatan, Selasa (17/5/2022).
Baca juga: Hanya 4 Jam, 3 Orang Tewas dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Mojokerto
Adhe menambahkan, dirinya masih merasakan sakit di bagian pinggul ke bawah akibat bus yang disopirinya menabrak variable message sign (VMS) di bahu jalan.
Baca juga: Dengar Suara Letusan, Pengendara Tewas Usai Motornya Oleng Tabrak Mobil di Mojokerto
"Pinggul ke bawah," tambah dia lirih.
Adhe mengaku menyesal, karena akibat kantuknya itu, 14 penumpang tewas dalam kecelakaan dalam perjalanan menuju Benowo, Surabaya usai berwisata ke Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah.
Baca juga: Innova Ringsek Tabrak PJU di Mojokerto Usai Tersenggol Dump Truck
"Saya minta maaf sebesar-besarnya kepada para korban," pungkasnya.