Mojokerto - Polisi mendalami insiden tewasnya dua pekerja saat membersihkan sisa limbah cair di dalam truk tangki di PT Hijau Alam Nusantara (HAN) di Mojokerto.
Sumber internal kepolisian mengatakan, untuk mencari penyebab kematian dua korban yang diduga menghirup gas limbah, telah dilakukan pengambilan sampel sisa limbah cair tersebut.
"Wes (sudah)," kata sumber internal kepada jatimnow.com, Jumat (24/6/2022).
Baca juga: Pria Asal Malang Tetap Semangat Breakdance Walau Hanya Berkaki 1, Luar Biasa..
Dua pekerja yang tewas saat membersihkan sisa limbah cair di dalam truk tangki nopol L 9634 UK itu yakni Avatar Febian Ardiansyah warga Desa Manduro ManggungGajah, Kecamatan Ngoro, dan Bambang Arif Purwanto asal Dusun/Desa Kalidawir, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo.
Baca juga: Pekerja Proyek Aspal Ngebel Ponorogo Luka Berat, Polisi Ungkap Penyebabnya
Sementara dua korban pingsan yakni Muhamad Rizal Said warga Desa Manduro Manggung Gajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto dan Feri Heri Purwanto asal Dusun Secikal, Desa Kenongomulyo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan.
Kapolsek Ngoro, Kompol Subiyanto meminta media menghubungi Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Gondam Pringgodani atau Kasi Humas Iptu Tri Hidayati, karena data telah dikirim ke sana.
Baca juga: Capai 25 Juta Jam Kerja Selamat, PT Freeport Indonesia Anugerahkan Penghargaan kepada Kontraktor
"Siap, langsung aja ke Kasat Reskrim atau Bu Tri Humas Polres data sampun ke beliaunya," ujarnya.
Hingga berita ini dimuat, Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar dan Kasat Reskrim AKP Gondam Pringgodani belum memberikan keterangan terkait tewasnya dua pekerja PT HAN.