Kota Batu - Selama pelaksanaan kegiatan Tahun 2021, Perumdam Among Tirto Kota Batu mencatat keuntungan Rp 2,3 miliar.
Keuntungan itu disampaikan Perumdam Among Tirto Kota Batu saat melaporkan lembar pertanggungjawaban (LPJ) kegiatan Tahun 2021 kepada eksekutif beberapa waktu lalu.
"Kami sudah menggelar laporan pertanggungjawaban bersama dengan walikota dan wawali serta Tim Staf Ahli Hukum Kota Batu, Bapenda yang mana kami menyampaikan kegiatan laporan keuangan dan pelayanan dan renstra untuk 5 tahun ke depan," ujar Direktur Utama (Dirut) Perumdam Among Tirto Kota Batu, Edi Sunaedi, Kamis (30/6/2022).
Baca juga: 5 Trending Topik Pekan Ini, Nomor 4 Ini Dampak Main Mercon, Waspada ya Lur!
Dalam LPJ itu juga dilaporkan beberapa hal, yaitu aspek keuangan, operasional, produksi dan SDM. Untuk aspek pelayanan, di antaranya melakukan kegiatan harus optimal pelayanan.
"Alhamdulillah kami melakukan pelayanan semua terlayani 24 jam. Terkait zona merah daerah yang selama ini sulit dijangkau seperti di Pendem, Jalibar, Panderman Hill sudah dilayani pemasangan baru. Kemudian perluasan wilayah pemasangan seperti di Pandanrejo dan Temas sudah kami layani juga," terang dia.
Selanjutnya untuk aspek SDM, dilakukan peningkatan SDM dalam rangka pembinaan SDM melalui diklat bagi semua karyawan di bidang masing-masing. Untuk operasional, pihaknya melakukan paking jaringan atau melakukan pembaharuan dan revitalisasi jaringan.
Baca juga: Kejari Tulungagung Lelang Aset milik Koruptor Mantan Dirut PDAM untuk Lunasi Kerugian Negara
"Kemudian menghilangkan inter koneksi dari sumber ke tandon, yang mana ke depan langsung ke tandon semua. Berikutnya memasang beberapa distrik jaringan baru," tambahnya.
Untuk produksi dilakukan pengajuan Surat Izin Pengambilan Air Tanah (SIPA) untuk penambahan debet air agar maksimal pelayanan bagi pelanggan. Kemudian untuk reproduksi melakukan klorin air di sumber Kasinan. Tujuannya bisa menjadi penetralan air dan tiga bulan sekali laboratorium di seluruh sumber yang dikelola.
Segi keuangan untuk penyertaan modal sebagai mana diatur di Perda, pihaknya mendapatkan total Rp 48 miliar. Dengan penyerapan penyertaan modal Tahun 2021, sekitar Rp 1,8 miliar dan 2022 menyerap Rp 3 miliar. Totalnya Perumdam Among Tirto menyerap Rp 5,3 miliar.
Baca juga: Gus Ipul Lantik Dewan Pengawas dan Direktur PDAM Kota Pasuruan
"Di sisi PAD juga terjadi peningkatan dari tahun sebelumnya. Yakni dari 2020 kami menghasilkan keuntungan kotor Rp 15,7 miliar. Sedangkan Tahun 2021 mencapai Rp 17,9 miliar atau terjadi kenaikan sekitar Rp 2 miliar. Setelah dilakukan perhitungan untuk laba bersih kami berhasil mencatatkan Rp 2,3 miliar," tuturnya.
Sementara Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko menegaskan agar Perumdam bisa bekerja lebih maksimal demi meningkatkan pelayanan. Seperti adanya daerah yang berlimpah air dan ada daerah yang kekurangan air.
"Nah itu tentu butuh penangganan cepat dan tepat agar merata. Tingkatkan lagi nanti pelayanan demi menjamin ketersediaan air bersih kepada masyarakat," tandasnya.