Banyuwangi - Gunung Raung erupsi pada Rabu (27/7/2022). Kini aktivitas di area Gunung Raung dihentikan sementara. Terutama pendakian dan wisata.
Segala aktivitas pendakian Gunung Raung ditutup mulai hari ini, Kamis (28/07/2022). Hal itu sesuai surat edaran dari BMKG Banyuwangi. Adapun isi suratnya menerangkan bahwa seluruh masyarakat dan pengunjung tidak dianjurkan mendekati wilayah kawah, meski saat ini status Gunung Raung kembali normal.
“Mulai hari ini pendakian jalur Wonorejo ditutup. Kemarin aktivitas pendakian masih berjalan seperti biasa. Kemarin pagi sebelum ada erupsi, teman kami masih ada dipuncak dan mereka aman,” jelas pengelola pendakian Gunung Raung di jalur Selatan Wonorejo Desa Kalibaru, Eko Wahyudianto (44).
Baca juga: Gunung Raung Kini Berstatus Normal, Pendaki Tetap Dilarang Dekati Bibir Kawah
Sebelum ada erupsi dan mendapat surat edaran penutupan, pengelola pendakian di jalur Wonorejo Kalibaru kedatangan dua rombongan berjumlah 9 orang.
Baca juga: Pendakian Gunung Raung Menggeliat Pasca-Erupsi, Tour Guide Full Senyum!
“Pendaki yang 9 orang semua sudah kembali,” terangnya.
Imbauan untuk tidak mendaki dan beraktivitas di dekat kawah Gunung Raung juga disampaikan petugas Pos Pantau Gunung Raung (PPGR) Banyuwangi Mukijo.
Baca juga: Gunung Raung Berstatus Waspada, 4 Kecamatan di Banyuwangi Rawan Terdampak
“Kalau dari kami hanya imbauan agar masyarakat tidak beraktivitas di dekat gunung. Instansi kecamatan dan desa yang menutup, mas,” jelas Mukijo.