Surabaya - Empat penghuni rumah kos di Jalan Kuwukan Lapangan, Lontar, Surabaya, mengalami luka bakar akibat elpiji bocor, Jumat (5/8/2022).
Kepala BPBD Kota Surabaya, Ridwan Mubarun menjelaskan bahwa kejadian itu berawal bau gas muncul dari dalam kos sekitar pukul 10.09 WIB.
"Salah satu penghuni kemudian mengecek dan langsung mencopot regulator elpiji tersebut. Tapi penghuni itu salah memutar panel kompor dalam posisi menyala," ujar Ridwan.
Baca juga: 3 Kebakaran di Malang Disebabkan Elpiji Bocor, Ini Kata Pertamina
Sehingga gas menyebar ke seluruh ruangan, dan nyala kompor mengakibatkan api berkobar di dalam kos-kosan.
"Empat orang yang berada di situ (kos-kosan) mengalami luka bakar," tuturnya.
Keempat orang yang menjadi korban yaitu Zuliatin (29) dengan luka bakar 45 persen serta Kayla (2) menderita luka bakar 9 persen di bagian kaki dan tangan.
Baca juga: 2 Kebakaran karena Elpiji Bocor di Kota Malang, 7 Korban Luka
Kemudian, Mariyati (45) mengalami luka bakar bakar ringan pada bagian kaki dan Defina (35) luka bakar ringan bagian punggung kaki.
"Dua korban (Mariyati dan Zuliatin) dibawa ke Puskesmas Lontar. Sementara dua korban lainnya (Zuliatin dan Kayla) dilarikan ke Rumah Sakit BDH," papar dia.
Dia menambahkan, setelah keempat korban dievakuasi, tempat kos yang menjadi TKP kebakaran langsung dipasangi garis polisi.
Baca juga: 1 dari 4 Orang Satu Keluarga Korban Tabung Gas Elpiji Bocor Meninggal
"TKPnya diberi garis polisi oleh Polsek Lakarsantri," tandas Ridwan.