Surabaya - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2022, Senin (22/8/2022), di Gedung Rektorat..
Tema yang diusung 'Transformasi Unesa sebagai PTN-BH Menjadikan Mahasiswa yang Unggul Berdaya Saing untuk Bergotong Royong Membangun Negeri menuju Indonesia Maju yang Harmoni'.
Pada pembukaan PPKMB 2022 ini, Unesa menghadirkan Sabrang Mowo Damar Panuluh atau Noe Letto sebagai narasumber talk show bertema 'Membangun Generasi Cerdas Melalui Sosial Media'.
Baca juga: Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah Raih Gelar Doktor dari Unesa
Sabrang mengatakan, bahwa para mahasiswa tahun 2022 ini, khususnya Unesa, memiliki posisi penting. Artinya, mereka saat ini berada di sebuah persimpangan peradaban. Sehingga mereka dituntut menjadi pionir bangsa Indonesia.
"Ini ada kasihannya juga, maksudnya mereka tidak memilih menjadi itu, tapi persimpangan sejarah mereka harus sadar bahwa mereka punya tanggung jawab yang lebih besar dari pada generasi sebelumnya," kata Sabrang.
"Karena mereka adalah generasi pertama yang notif digital. Mereka generasi yang bisa men-set up kultur di ruang yang baru itu seperti apa," imbuhnya.
Di sisi lain, saat disinggung soal fenomena mahasiswa strawberry, Sabrang menyebut jika putus asa merupakan hal yang wajar atau diperbolehkan. Namun dengan catatan, dia harus bisa kembali bangkit.
Baca juga: Semarak Unesa Ramadan Carnival Diserbu Ribuan Warga Surabaya
"Setiap orang ada capeknya kok, kalau capek itu istirahat, bukan putus asa. Jadi, menurut saya, kita tidak mudah mendefinisikan keadaan sekarang," ujarnya.
Ia melanjutkan, saat ini merupakan masa dimana informasi sangat overload. Bahkan, overthingking dan mental health menjadi problem yang nyata.
"Mari kita bareng-bareng menjalani ini dengan saling menjaga, karena support system terhebat adalah lingkungan," ajaknya.
Baca juga: Ketika 4 Kampus di Jatim Serukan Pilpres 2024 Cacat Demokrasi
"Jadi menurut saya Unesa sudah menyediakan lingkungan yang support system untuk apapun yang dihadapi," tandasnya.
Sementara itu, Rektor Unesa Prof Nurhasan mengatakan pihaknya sengaja mengundang para tokoh nasional dalam kegiatan tersebut salah satunya seperti Sabrang ini diharapkan menjadi dampak revolusi mental bagi para mahasiswa baru seiring dengan transformasi Unesa dari PTNBLU menjadi PTN-BH.
"Pendidikan adalah adalah kunci bagi kerisis kehidupan, mahasiswa diharapkan menjadi agenda perubahan dan menjadi aspek penggerak dan solusi dalam kehidupan. PKKMB ini diharapkan menjadi wahana penting tidak ada kekerasan dan hal yang tidak diinginkan," ungkapnya.