Sidoarjo - Proyek pembangunan Gedung Wisma Atlet yang berada di Jalan Pahlawan Sidoarjo hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan diteruskan.
Gedung itu menyerap anggaran senilai Rp13,43 miliar pada tahun 2019. Dianggarkan kembali senilai Rp28,4 miliar di tahun 2020. Sebab itu menjadi salah satu hal yang disoroti oleh Anggota DPRD Sidoarjo.
Meski pada tahun 2020 pembangunan lanjutan itu tak bisa direalisasi lantaran anggarannya direfocussing untuk penanganan Covid-19. Begitu pula pada tahun 2021, pembangunan lanjutan untuk wisma atlet kembali dianggarkan Rp28 miliar.
Baca juga: Hari Guru Nasional, SMP Buana Waru Sidoarjo Launching Antologi Cerpen
Penganggaran itupun kembali kandas lantaran anggaran yang ada dialihkan lagi untuk penanganan pandemi. Pada tahun 2022, usulan untuk melanjutkan pembangunan wisma atlet ini pun kandas dalam rapat KUAPPAS APBD 2022. Sedangkan untuk tahun 2023, gedung ini tidak diusulkan di Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) APBD 2023.
Hal yang menjadi dasar sorotan adalah bahwa terhitung tiga tahun berlalu sejak pembangunan gedung tersebut mulai dibangun pada tahun 2019. Hingga kini hanya terlihat pondasi dan tiang gedung yang telah selesai digarap.
Anggota Banggar DPRD Sidoarjo Bangun Binarso memaparkan bahwa gedung yang telah dibangun tiga tahun lalu tersebut seharusnya dapat dilanjutkan kembali.
Baca juga: Didemo Ratusan Massa, Ketua KPU Sidoarjo Bantah Tuduhan Konsumsi Miras
Ia mengatakan jika keberlanjutan pembangunan wisma atlet Sidoarjo yang terkesan mangkrak tersebut lebih membawa azas kebermanfaatan daripada harus membangun gedung yang baru.
Dalam keterangannya, pada pembahasan KUAPPAS APBD 2023, tidak ada usulan anggaran untuk melanjutkan pembangunan gedung tersebut.
"Yang ada (anggaran yang diusulkan di KUA-PPAS APBD 2023) justru untuk youth center senilai Rp33 miliar. Sebenarnya akan lebih manfaat jika gedung yang sudah ada itu diselesaikan," kata Bangun.
Baca juga: Gelar Demonstrasi di Sidoarjo, Partai Buruh Tuntut Ketua KPU Mundur
Legislator dari Fraksi PAN itu menambahkan, banyak hal positif yang bisa didapat dengan melanjutkan pembangunan wisma atlet ini. Hanya saja, ini membutuhkan niatan yang ekstra dari pemerintahan saat ini untuk melanjutkan gedung peninggalan zaman pemerintahan sebelumnya.
"Kreatifitas anak muda itu lebih ditunjang pada programnya. Tapi mungkin rezim yang sekarang enggan melanjutkan barang bekas," pungkasnya.