10 Hari Operasi Tumpas Narkoba, Polisi di Lamongan Ringkus 14 Tersangka

Selasa, 13 Sep 2022 12:05 WIB
Reporter :
Adyad Ammy Iffansah
Ungkap kasus hasil Operasi Tumpas Narkoba oleh Satreskoba Polres Lamongan.(Foto: Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)

Lamongan - Satresnarkoba Polres Lamongan telah menggelar Operasi Tumpas Narkoba pada 22 Agustus-2 September 2022. Hasilnya, 14 pengedar dan kurir narkoba berhasil diringkus. Mereka dari kalangan nelayan, wiraswasta hingga pemandu lagu atau LC.

Untuk narkoba jenis sabu ada 6 kasus. Polisi menangkap 2 kurir dan 5 pengedar dengan berat total barang bukti sabu-sabu sebanyak 10.52 gram dan 5 butir ekstasi.

"6 Kasus diungkap saat melakukan transaksi, dengan area random mulai dari Kecamatan Paciran 2 kasus. Kemudian Solokuro, Kembangbahu, Mantup, Babat, masing-masing 1 kasus," ungkap Kapolres Lamongan AKPB Yakhob Silvana Delareskha, Selasa (13/9/2022).

Baca juga: Pengedar Pil Koplo di Probolinggo Diringkus, Ribuan Butir Diamankan

Kurir sabu yang ditangkap di antaranya seorang LC berusia 19 tahun asal Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.

"Dia diamankan bersama seorang rekannya yang kini dititipkan di Lapas Lamongan," terangnya.

Kemudian dari kasus peredaran ganja terdapat 2 tersangka dengan total barang bukti 249,67 gram. Ungkap kasus dilakukan di Kecamatan Karanggeneng, Lamongan, dan Panceng, Gresik.

Baca juga: Kernet Bus Puspa Jaya di Tulungagung Konsumsi Ganja, Beli dari Sopir

"Keduanya ditangkap pada malam hari. Setelah melakukan transaksi, satu di antaranya disergap di kediamannya yang beralamat di Gresik dengan total ganja mencapai 233,44 gram," ujarnya.

\

Selain itu, 2 pengedar pil koplo berjenis Carnophen dan seorang pengedar dobel L juga di tangkap di wilayah hukum Polres Lamongan.

"Pengedar Carnophen di tangkap dengan bukti 90 butir saat akan transaksi di Kecamatan Paciran. Seorang pengedar dobel L sebanyak 930 butir di Kecamatan Turi," paparnya.

Baca juga: Anggota Polres Tulungagung Dipecat Gegara Terlibat Peredaran Narkoba

Mengingat peredaran narkotika cukup masif, Polres Lamongan tengah melakukan serangkaian upaya penumpasan secara dini.

"Kami sudah lakukan dengan Bimas dan Satreskoba melakukan sosialisasi kepada masyarakat di kampung dan sekolahan," ucapnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Lamongan

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler