jatimnow.com - Samsul Arifin mungkin sudah ngebet ingin karaoke bersama LC (ladies club). Faktanya, pria 35 tahun yang tinggal di Kelurahan Kelandasan Ulu, Kecamatan Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur itu nekat ke tempat karaoke di Surabaya, hanya dengan modal uang Rp 250 ribu.
Untuk meyakinkan managemen karaoke di Jalan Diponegoro, Surabaya, Samsul datang kesana dengan bergaya parlente. Sebelum membooking room karaoke, Samsul mengaku sebagai ABK (anak buah kapal) pesiar yang sedang bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
"Setelah masuk ke room karaoke, dia (Samsul Arifin, red) mengaku membawa uang Rp 21 juta," kata Kanit Reskrim Polsek Wonokromo, Iptu Ristitanto, Kamis (26/7/2018).
Baca juga: Tak Kapok 2 Kali Dibui, Pria di Surabaya Kembali Kepergok Curi Kotak Amal
Setelah memesan minuman beralkohol dan LC, Samsul akhirnya menikmati hiburannya. Kepada managemen karaoke Samsul berpesan jika biaya sudah mencapai Rp 20 juta, dia minta diberitahu. Tapi saat biaya baru mencapai Rp 5,7 juta, Samsul pura-pura ke toilet kepada sang LC.
"Saat itulah, pelaku kabur tanpa membayar dan dicari tidak ketemu. Akhirnya korban melapor ke kami dan kami buru pelaku," beber Risti.
Baca juga: Polres Bojonegoro Tangkap 7 Pelaku Pembacokan di Dander
Setelah diburu, pelaku berhasil diamankan di Jalan Diponegoro, Surabaya saat menunggu taxi di pinggir jalan. Penangkapan itu dilakukan beberapa saat setelah Unit Reskrim Polsek Wonokromo mendapat laporan kejadian, yaitu pada Rabu (25/7/2018) dinihari.
Samsul akhirya di bawa ke Mapolsek Wonokromo untuk diperiksa. Dalam pemeriksaan, Samsul mengakui bahwa dirinya bukan seorang ABK. Melainkan penumpang kapal yang hendak mencari kerja di Surabaya. Samsul juga mengakui jika dirinya hanya membawa uang Rp 250 ribu saat berkaraoke tersebut.
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes
Baca juga: Tak Ada Motif Politik, Polisi Tangkap Tersangka Begal Panwas Trenggalek