jatimnow.com - Satuan lalu lintas (Satlantas) Polres Madiun mencatat ada ratusan nyawa melayang akibat kecelakaan. Ada 103 orang meninggal dunia, baik di lokasi maupun di rumah sakit.
“103 Orang meninggal dunia, angka dari Januari hingga September 2022,” ujar Kasatlantas Polres Madiun AKP Firman Widyaputra, Selasa (4/10/2022).
Menurutnya, total kejadian sebanyak 535 kasus. Selain 103 orang meninggal dunia, ada pula 1 korban luka berat dan 703 korban luka ringan. Untuk kerugian materi mencapai Rp567.500.000.
Baca juga: Duh Gusti! 1 Motor Diisi 4 Orang, Semuanya Dilarikan ke RSUD Jombang Usai Kecelakaan
Angka tersebut lebih tinggi dibanding Januari hingga September 2021. Pada periode tersebut ada 369 kasus kecelakaan lalu lintas.
Tercatat ada 79 korban meninggal. Kemudian korban luka berat sebanyak 2 orang. Untuk luka ringan sebanyak 452 orang. Lalu kerugian materi sebanyak Rp1.094.100.000.
Baca juga: 2 Laka dalam Dua Pekan di Miagan Jombang, Polisi Beber Analisa
AKP Firman mengakui bahwa angka kecelakaan ada kenaikan dibandingkan periode sama tahun lalu. Tapi dia mengklaim kenaikan tidak signifikan.
“Tapi memang ada fatalitas tinggi pada korban," ujar AKP Firman kepada jatimnow.com.
Baca juga: Gagal Nyalip, Pemudik Asal Tulungagung Tewas Terlindas Truk di Jombang
Dia berharap dengan adanya Operasi Zebra, angka kecelakaan bisa ditekan.
“Bahkan bisa zero kecelakaan,” pungkasnya.