jatimnow.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka kategori lifetime achievment dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI.
Penghargaan tersebut merupakan apresiasi tertinggi pemerintah dalam peningkatan literasi dan peningkatan kegemaran membaca masyarakat.
Penghargaan tersebut diterima Khofifah dari Kepala Perpusnas RI Muhammad Syarif Bando di acara Gemilang Perpustakaan Nasional Tahun 2022 di Integrity Convention Centre, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (14/11/2022) malam.
Baca juga: Apel Terakhir, Khofifah Minta Tetap Jaga Sinergitas: Sampaikan Terima Kasih Saya
Khofifah menyampaikan terimakasih pada Perpusnas RI yang telah memberikan penghargaan kepada dirinya. Menurutnya, penghargaan itu berkat kerja keras seluruh pustakawan, pegiat literasi dan semua elemen strategis di Jawa Timur dalam membangun literasi di betbagai sektor di Jatim.
"Sesungguhnya ini bukanlah penghargaan untuk saya semata, tetapi untuk seluruh masyarakat Jawa Timur, pustakawan serta Pegiat Literasi di Jatim. Terlebih masyarakat yang terus menerus berupaya keras dan bahu membahu meningkatkan minat baca dan mengembangkan budaya gemar membaca," ujar Khofifah dalam keterangan resminya, Selasa (15/11/2022).
Baca juga: Catatan Kinerja Khofifah di Mata Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jatim
"Kerja kolaboratif kami di Jatim ternyata ada yang memotret dari Perpustakaan Nasional dan akhirnya kami mendapatkan Lifetime Achievement. Sebuah penghargaan tertinggi dari Pemerintah untuk peningkatan literasi dan gemar membaca. Terima kasih atas seluruh apresiasi dari Perpustakaan Nasional," tambahnya.
Khofifah menyampaikan, komitmen dalam meningkatkan minat baca di Jatim telah dibuktikan dengan naiknya tingkat kegemaran membaca (TGM) masyarakat Jatim sebesar 64,20 pada 2021. Data tersebut mengalami peningkatan jika dibanding 2020, yaitu 63,96.
"Ingin saya sampaikan bahwa ini menjadi komitmen kami di Jawa Timur bahwa literasi wajib untuk terus kita tingkatkan. Karena ini berdampak pada kesejahteraan masyarakat juga,. Literasi merupakan kunci edukasi, kemajuan dan peradaban bangsa," paparnya.
Baca juga: Mendagri Tunjuk Adhy Karyono Gantikan Khofifah, jadi Pj Gubernur Jatim
Meski mengalami peningkatan, dirinya mengaku, masih merasa belum puas. Dirinya bersama seluruh jajarannya terus berkomitmen dan bekerja keras untuk meningkatkan budaya gemar membaca di seluruh wilayah di Jatim.
"Karena, membaca adalah aktivitas positif yang dapat meningkatkan pengetahuan dan produktivitas agar bisa survive menghadapi tantangan hidup yang tidak semakin mudah bahkan sebaliknya bisa melahirkan inovasi-inovasi gemilang," tandasnya.