jatimnow.com - Perahu Joko Tingkir, yang biasanya menyeberangkan penumpang dari arah Desa Megaluh, Kecamatan Megaluh, Jombang, menuju ke Kertosono, Kabupaten Nganjuk mengalami kecelkaan.
Perahu yang milik Darmanto Kepala Desa Munung, Kecamatan Jatikalen, Kabupaten Nganjuk itu terbawa arus Sungai Brantas hingga ke wilayah kecamatan Plandaan.
"Kejadiannya hari ini, Sabtu (19/11) sekitar pukul 7.30 WIB," ungkap Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat.
Baca juga: Pelajar Tulungagung Tenggelam di Sungai Brantas, 2 Hari Belum Ditemukan
Lebih lanjut Kapolres menjelaskan falam peristiwa laka air tersebut tidak ada korban jiwa. Kondisi perahu ini sedang mengangkut 1 mobil dan 1 sepeda motor.
Ia mengatakan kapal ini sebelumnya berangkat dari area penyeberangan yang ada di Desa Megaluh menuju ke Nganjuk.
Baca juga: Melihat Tradisi Pladu di Sungai Brantas, Warga Kediri Panen Ikan Mabuk
"Namun karena baling-baling perahu patah karena tersangkut sampah, perahu tersebut terbawa arus Sungai Brantas, hingga ke wilayah Plandaan," terangnya.
Ia menyebut saat ini petugas sedang melakukan evakuasi perahu dari Sungai Brantas.
Baca juga: BPBD Bersihkan Sampah dan Tebar Ikan di Sungai Brantas Kediri Bareng Relawan
"Tindakan yang diambil saat ini sedang dilakukan evakuasi perahu," pungkas Kapolres.