jatimnow.com - Nasib CY (23), pria asal Trenggalek yang menceburkan diri ke perairan Selat Bali tak kunjung menemui titik terang. Upaya Tim SAR gabungan hingga hari ketiga atau Kamis (23/3/2023), pencarian tak kunjung membuahkan hasil.
Pencarian dimulai sejak pukul 07.00 WIB, Tim SAR gabungan berupaya melakukan proses pencarian dengan sebaran titik yang telah ditentukan.
"Pukul 07.00 WIB Dilaksanakan apel pagi dan dilanjutkan pembagian Search Rescue Unit (SRU). Lanjut, pukul 07.30 WIB, SRU melaksanakan Pencarian sesuai search area yang di Tentukan," kata Koorpos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setiyabudi dalam keterangan resminya.
Baca juga: 5 Fakta Bocah 7 Tahun di Banyuwangi Ditemukan Tewas, Diduga Diperkosa
Pencarian dengan berkeliling mengitari perairan Selat Bali. Namun upaya pencarian korban hingga sore masih tak membuahkan hasil, dan diputuskan dilanjutkan pada pencarian berikutnya.
"Hingga pukul 17.00 WIB, operasi SAR dihentikan. Giat akan dilanjutkan besok (24 Maret 2023), mulai pukul 06.30 WIB," jelas Wahyu.
Tim SAR gabungan satu hingga dua hari sebelumya telah dibagi kedalam dua tim Search Rescue Unit (SRU), dengan area pencarian yang diperluas hingga radius 5-6 nautical mile (NM).
Baca juga: ASMOPSS ke-14 Digelar di Banyuwangi, Diikuti 136 Peserta
Namun, upaya pencariaan dengan menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB) ke titik hilangnya korban tak kunjung membuahkan hasil.
Sebelumnya, CY (25) pria asal Dusun Nanggungan, Desa Desa Kertosono, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek, nekat menceburkan diri ke perairan Selat Bali. Ia melakukannya saat menumpangi kapal penyeberangan dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (21/03/2023) sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, korban menumpang KMP Perkasa 5 jurusan Gilimanuk-Banyuwangi.
Baca juga: Bazar Kuliner Kampoeng Cungking Banyuwangi Angkat Hidangan Tradisional
Sejauh ini belum diketahui penyebab korban menceburkan diri ke laut.
"Dari keterangan yang kami dapatkan, korban menaiki kapal seorang diri," katanya.