jatimnow.com — Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan melalui Dinas Perhubungan akan menerapkan renacana simulasi rekayasa lalu lintas di kawasan Alun-alun mulai Senin (27/3/2023) lusa.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Pasuruan, Andriyanto, menjelaskan jika layout simulasi rekayasa lalu lintas Alun-alun sudah dikaji bersama secara detail oleh lintas OPD dengan melibatkan lintas instansi vertikal, di antaranya TNI dan Polri.
"Kita kaji mulai survei lapangan, pertemuan melalui rapat-rapat beberapa kali dengan menghasilkan beberapa opsi dan akhirnya dari kesepakatan bersama diputuskan ada dua layout yang yang akan diujicobakan, mulai Senin besok," kata Andriyanto, Sabtu (25/3/2023).
Baca juga: AATP Ditarget Rampung Desember, Pj Bupati Pasuruan Promosikan Amphiteater
Diterangkan Andri, pelaksanaan simulasi rekayasa lalu lintas Alun-alun Kota Pasuruan dimulai pada pukul 06.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB, di mana untuk jam tersebut tidak banyak perubahan dari sebelumnya, cuma ada pergeseran dan penambahan kantong-kantong parkir saja.
"Untuk kantong parkir yang biasanya ada di sisi dalam Alun-alun, digeser ke sisi luar, baik yang utara, timur dan selatan. Tidak lagi di sisi dalam Alun-alun karena akan di pasang barrier larangan parkir letter U," terangnya.
Adapun titik kantong-kantong penyangga parkir mobil dan motor (R4/R2) ditempatkan di Jalan Wachid Hasyim atau Niaga sisi timur, Jalan Wiroguno, Jalan Sumatera, Jalan Belitung sisi utara, Jalan RA. Kartini, Jalan Diponegoro, Jalan Wachid Hasyim atau Nusantara dan juga di Jalan Hayam Wuruk.
Baca juga: Peringatan HKSN 2023 Wujud Solidaritas dalam Harmoni Masyarakat Kota Pasuruan
Untuk parkir khusus takmir masjid, ditempatkan di sisi utara Payung Madinah depan Toko Pasifik. Sedangkan parkir becak wisata akan dikembalikan sesuai lokasi awal, yakni di Jalan WR. Supratman.
"Untuk becak umum kami juga sediakan tempat mangkal di beberapa titik," tambahnya.
Untuk simulasi rekayasa lalu lintas Alun-alun Kota Pasuruan pada pukul 15.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB, menurut Andri, ada banyak perubahan. Di antaranya untuk lokasi PKL yang sebelumnya berjualan di sisi dalam Alun-alun setiap pukul 15.00 WIB akan digeser ke sisi luar, baik di utara, timur maupun selatan.
"Saat waktu sore, PKL yang biasa jualan di sisi dalam trotoar Alun-alun akan bergeser di sisi luar. Dan R2 dan R4 yang akan melewati Alun-alun diperbolehkan, tapi tidak boleh parkir. Parkir kami sediakan di Jalan Wachid Hasyim atau Nusantara. Untuk R2 juga bisa parkir di halaman Kantor Pos, SDN Bangilan, TIC, Wiroguno, gang Sayid Alim juga bisa di Pasar Poncol," harapnya.
Baca juga: Komite Ekonomi Kreatif Kota Pasuruan Dikukuhkan, Gus Ipul: Harus Inovatif!
Andri menambahkan ke depan akan ada beberapa titik pos untuk memantau ujicoba rekayasa lalu lintas di kawasan alun-alun ini.
"Pos satu ada di simpang tiga Sumatera, pos dua pintu gerbang Alun-ulun Utara, pos tiga di gerbang timur, pos empat di gerbang selatan dan pos kelima ada di simpang tiga mahkota," pungkasnya.