jatimnow.com - Satgas Pangan Bareskrim Polri dipimpin Kombespol Setyo K Heriyatno bersama Satgas Pangan Polda Jatim melaksanakan pemantauan dan pengecekan barang kebutuhan pokok di Pasar Wonokromo, Surabaya, Kamis (13/4/2023).
Setyo menjelaskan, pemantauan dan pengecekan dilakukan untuk menjamin ketersediaan dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H.
"Dari pemantauan dan pengecekan yang kami lakukan, diperoleh hasil bahwa sebagian besar harga barang kebutuhan pokok mengalami penurunan harga," ungkap Setyo.
Baca juga: Kapolda Jatim Apreasi Satgas Pangan, Aktif Monitoring Harga Bapokting
Secara rinci, beras premium dari harga Rp 15.000/kg turun menjadi Rp 13.500. Kemudian telur ayam boiler dari harga Rp. 28.000/kg turun menjadi Rp 27.000. Lalu cabai rawit dari Rp 33.000/kg turun menjadi Rp 25.000.
Berikutnya bawang merah dari Rp 34.00/kg menjadi Rp 33.000; bawang putih tetap di harga Rp 30.000/kg; gula pasir juga masih tetap di harga Rp 13.000/kg.
Sementara minyak curah dijual dengan harga Rp 16.000/kg; MinyaKita dijual dengan harga sesuai HET yaitu Rp 14.000/liter; daging sapi mengalami penurunan harga dari Rp 120.000/kg menjadi Rp 110.000.
Baca juga: Tim Satgas Pangan Tulungagung Sidak Pasar, Pastikan Ketersediaan Bahan Pangan
Dari sekian barang kebutuhan pokok hanya daging ayam yang mengalami kenaikan harga dari Rp 31.000/kg menjadi Rp 33.000/kg. Sedangkan cabe merah besar dan cabe keriting juga mengalami kenaikan dari harga Rp 27.000/kg menjadi Rp 30.000.
"Namun dari komoditi yang naik itu, harganya masih di bawah HET (harga eceran tertinggi) yang sudah ditetapkan oleh pemerintah," tegas Setyo.
Baca juga: Harga Daging di Jatim Stabil, Tapi Unggas Malah Naik
Setyo menyampikan bahwa masyarakat Jatim tidak perlu kawatir menghadapi lebaran tahun ini, karena pemerintah menjamin ketersedian barang kebutuhan pokok mencukupi dan harga masih stabil bahkan cenderung turun.
"Satgas Pangan bersama kementerian dan dinas serta instansi terkait akan terus mengawal ketersedian barang kebutuhan pokok dan menjaga stabilitas harga, sehingga masyarakat bisa berlebaran dengan tenang, aman dan nyaman," pungkas Setyo.