jatimnow.com - Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin melepas Jemaah Calon Haji (JCH) asal Trenggalek. Tahun ini sebanyak 519 JCH asal Trenggalek yang berangkat.
Mereka terbagi dalam 2 kloter pemberangkatan 46 dan 47 embarkasi Surabaya. Para jemaah ini diantar menggunakan 12 bus dari halaman Pendopo Pemkab Trenggalek menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.
Bupati yang akrab dipanggil Mas Ipin ini mengatakan, sebelumnya ada sebanyak 521 jamaah yang akan diberangkatkan ke tanah suci. Namun berkurang karena 2 jemaah sakit dan mendapatkan perawatan di rumah sakit sehingga urung diberangkatkan.
Baca juga: 334 CJH Sampang Berangkat Esok, Kemenag Ingatkan Barang yang Tak Boleh Dibawa
"Awalnya ada 521 JCH yang akan berangkat tapi ternyata ada 2 jemaah yang harus mendapatkan perawatan di rumah sakit sehingga yang berangkat 519 jemaah," ujarnya, Jumat (09/06).
Baca juga: 530 CJH Asal Trenggalek Diberangkatkan, Mas Ipin Sampaikan Pesan Ini
Dari total JCH ini 230 diantaranya merupakan jemaah usia lanjut di atas 65 tahun. Oleh karena itu Mas Ipin sempat menitipkan pesan sabar kepada para pendamping karena tahun ini jemaah lansianya cukup tinggi.
Baca juga: Ratusan CJH asal Trenggalek Didominasi Lansia, Kemenag: Kondisi Masih Sehat
"Pesan saya semuanya selamat sehat berangkat maupun pulang. Kemudian hajinya diterima menjadi Haji yang mabrur. Dan yang paling penting, yang saya ingatkan kepada para pendamping, semua yang melayani di sana semoga diberi kesabaran karena jamaah tahun ini hanya yang usia lanjut," tuturnya.
Sesuai catatan, CJH tertua bernama Musari bin Marto Sari (93) warga Desa Desa Masaran Kecamatan Munjungan. Sedangkan jamaah termuda bernama Ellisha Putri Bintang 18 tahun, warga Dusun Telan, Desa Ngadisuko, Kecamatan Durenan.