jatimnow.com - Guna memeriksa kesehatan hewan kurban yang akan disembelih Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Brawijaya (Unibraw) mengerahkan setidaknya 704 mahasiswa dan dosen untuk memeriksa hewan kurban.
Koordinator petugas pemeriksa kesehatan hewan, drh Mira Fatmawati menyatakan, dalam pemantuan FKH UB akan bekerjasama dengan instansi terkait di tiga daerah yang menjadi sasaran FKH UB, yakni Kota Malang, Kota Batu, dan Kota Mojokerto.
"FKH UB mengerahkan 30 dosen dan 674 mahasiswa yang bersama-sama dengan dokter hewan dari dinas terkait sebagai petugas pemeriksa, yang tersebar di Kota Malang sejumlah 447 orang, Kota Batu 165 orang dan Kota Mojokerto sejumlah 37 orang," jelasnya kepada jatimnow.com, Rabu pagi (22/8/2018).
Menurutnya, di Kota Malang petugas akan disebar per kecamatan dengan jumlah 58 sampai 60 orang per kecamatannya. Sementara di Kota Batu petugas disebar di 80 titik pemotongan, sedangkan di Kota Mojokerto di setiap kelurahannya akan dikerahkan dua orang.
"Pemeriksaan meliputi antemortem yang dilaksanakan kemarin Senin (21/8/2018), sedangkan pemeriksaan kesehatan daging kurban (postmortem) dilaksanakan Rabu ini," terang Mira kembali.
Ia menambahkan pemeriksaan dilakukan mulai pada pemeriksaan fisik hewan sebelum disembelih, tata cara penyembelihan yang sesuai syariat islam dan aman bagi kesehatan, kelayakan daging kurban, hingga organ dalam apakah layak dikonsumsi atau tidak.
"Semisal untuk teknik pemeriksaan postmortem yaitu mengidentifikasi perubahan-perubahan yang tidak normal pada daging kurban, sehingga dapat dipastikan organ yang mengalami kelainan tidak dikonsumsi oleh masyarakat. Hal ini penting diberikan untuk memastikan bahwa hewan yang dipotong adalah hewan sehat dan sesuai dengan syariat Islam, serta untuk mencegah penularan penyakit zoonosis pada masyarakat,” katanya.
Penerapan kesejahteraan hewan pada saat perobohan juga menjadi perhatian dan kampanye bagi dokter hewan, dalam rangka memperoleh daging yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH). Maka dalam pelatihan ini, mahasiswa juga dibekali materi mengenai tata cara perobohan yang benar.
"Semoga dedikasi profesi dokter hewan dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan sejahtera dapat terwujud melalui pengawasan kesehatan hewan," pungkasnya.
Reporter : Avirista Midaada
Editor: Arif Ardianto
Cek Kesehatan Hewan Kurban, Unibraw Kerahkan Dosen dan Mahasiswa
Rabu, 22 Agu 2018 16:05 WIB
Reporter :
jatimnow.com
jatimnow.com
Berita Malang
Berita Terbaru
Ketika Petani, Emak-emak hingga Pesilat Ikuti Upacara 17 Agustus di Omah Sawah Kediri
Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Semarakkan HUT ke-80 RI Bersama Komunitas Ojol Surabaya
16 Narapidana Lapas Lamongan Bebas Usai Terima Remisi Kemerdekaan dan Dasawarsa
Palagan Perguruan Tinggi di Era AI
599 Warga Binaan Lapas Kediri Terima Remisi Kemerdekaan, 19 Langsung Bebas
Tretan JatimNow
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Kisah Wiwin Isnawati, dari Penjual Beras ke Kursi Legislatif DPRD Jatim
Terpopuler
#1
Bangun Indonesia Adil Makmur? Ini Kata Rektor Unitomo Soal Kemerdekaan!
#2
YARSIS Hadiahi Emas Karyawan di HUT RI ke-80, UNUSA Fokus PPDS
#3
Palagan Perguruan Tinggi di Era AI
#4
Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Semarakkan HUT ke-80 RI Bersama Komunitas Ojol Surabaya
#5