jatimnow.com - Kebakaran hutan di Ponorogo memakan korban. Kali ini menimpa Yatinem (52) warga Desa Ngadirojo, Kecamatan Sooko, Kabupaten Ponorogo.
Kejadian ini berawal dari Yatinem membersihkan lahan garapan di pinggir hutan pinus di Desa Ngadirojo, Kecamatan Sooko, Kabupaten Ponorogo. Korban membakar ranting-ranting kering persiapan tanam bila musim hujan tiba.
Diduga angin kencang api menjalar ke hutan pinus. "Mungkin juga korban panik. Sehingga berusaha memadamkan api," terang Kapolsek Sooko, AKP Suyanto, Minggu (26/82/108).
Baca juga: Rumah di Ponorogo Terbakar Gegara Anak Mainan Korek, 1 Orang Terluka
Namun, justru korban yang tersulut api. Korban jatuh saat memadamkan api. Sekujur tubuhnya terbakar sampai meninggal dunia.
Sementara, korban baru ditemukan saat beberapa warga melihat ada kebakaran hutan. "Warga baru naik dan berusaha memadamkan," tambahnya.
Baca juga: Ruko di Pasar Ngraho Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp370 Juta
Namun saat hendak turun, salah satu warga bernama Kani melihat penampakan seperti boneka tergeletak. "Didekati ternyata Yatinem yang sudah terbakar," pungkasnya.
Ia berharap kejadian seperti itu jangan sampai terulang kembali. Termasuk warga yang ingin membersihkan lahan tidak perlu membakar.
"Biar akibatnya tidak fatal seperti ini. Saran saya demikian," pungkasnya.
Baca juga: Toko Bangunan di Ponorogo Terbakar, Pemadaman Berlangsung 4,5 jam
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Erwin Yohanes