jatimnow.com - Sejumlah karyawan PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) yang mengikuti Program HOPE (Help, Overcome, Prepare, Energize). Program ini adalah upaya mewujudkan impian setiap karyawan yang memasuki masa pensiun.
Salah satu karyawan yang merasakan manfaat HOPE adalah Ragilia. Pada tahun 2020 lalu, ia mengikuti pelatihan di bidang perdagangan sebagai bagian dari Program HOPE. Ragilia dan para peserta lainnya dibekali berbagai pelatihan dan pengembangan, khususnya di bidang keuangan dan kewirausahaan.
"Sebelumnya, omzet saya hanya Rp650.000 setiap bulan, Saat ini, saya mampu membuka toko offline dan berjualan online. Kini, omzet saya mencapai Rp20 juta setiap bulan dan followers saya bertambah,” ujar Ragilia, Rabu (30/8/2023).
Baca juga: Khofifah Apresiasi MPS Bojonegoro Mampu Serap 3 Ribu Karyawan
Hal yang sama diakui oleh Buami, yang juga pelinting SKT. Ketika pertama kali mengikuti program ini, Buami mengaku sempat mengalami kesulitan dalam mengikuti materi pelatihan daring (online) melalui layar ponselnya. Kendati demikian, Buami mendapatkan dukungan penuh dari putrinya.
Keduanya menyiasatinya dengan cara mendokumentasikan berbagai materi pelatihan dalam sebuh buku besar. Selanjutnya, Buami mengulang materi pelatihan dengan membacanya di buku besar tersebut.
Baca juga: Sampoerna Perkuat Komitmen Investasi untuk Penciptaan Nilai Berkelanjutan di Indonesia
Berkat pelatihan ini, Buami mengaku berhasil mewujudkan mimpi putrinya untuk menempuh pendidikan hingga ke jenjang perguruan tinggi.
"Saya merasa terbantu berkat pelatihan-pelatihan yang disediakan oleh Program HOPE," ujar Buami optimistis.
Baca juga: Sampoerna Luncurkan Buku Direktori Ekspor, Dukung UMKM Indonesia Timur Go Global