jatimnow.com - RSUD dr Iskak Tulungagung meluncurkan aplikasi elektronik Rekam Medik (e-RM). Dengan aplikasi ini pasien langsung menerima pemberitahuan hasil rekam medik melalui handphone.
Melalui aplikasi ini, RSUD dr Iskak menandai dimulainya Hari Paperless. Mereka berkomitmen mengurangi penggunaan kertas dalam pelayanan ke pasien. Inovasi ini akan diterapkan ke seluruh manajemen corporate dan klinik.
Direktur RSUD dr Iskak Tulungagung, dr. Supriyanto Dharmoredjo mengatakan penerapan e-RM ini akan menjamin akuntabilitas, efektivitas efisiensien dan prinsip transparansi. Sehingga percepatan pelaksanaan pada masyarakat akan semakin meningkat.
Baca juga: Pasien RSUD dr Iskak Tulungagung Bisa Gunakan SiKarisma, Tak Perlu Antri Obat
"Jika tidak diimbangi dengan teknologi informasi secara digital akan kewalahan dalam melayani," ujarnya, Selasa (19/9/2023).
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo, mengapresiasi kinerja dan prestasi yang diraih RSUD dr. Iskak Tulungagung. Hal itu mendongkrak Kabupaten Tulungagung ke kancah nasional dan internasional.
Bupati mengatakan keberhasilan sebuah lembaga atau institusi tidak lepas dari peran pemimpin dalam menata organisasinya.
Baca juga: RSUD dr Iskak Tulungagung Target jadi Tipe A Tahun Depan
“Sebuah organisasi, lembaga ataupun institusi apapun, tidak terlepas dari peran baik managerial atau leader. Juga dengan RSUD dr Iskak, peran baik dari direktur dr. Supriyanto,” tuturnya.
Menurut Maryoto, keberhasilan ini bisa diraih melalui proses perjuangan yang sangat panjang. Selama bertahun-tahun manajemen RSUD dr. Iskak telah berjuang menjaga konsistensi dalam melayani masyarakat. Berbagai inovasi dilahirkan demi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Tulungagung.
Efek dari keberhasilan tersebut telah menarik perhatian Kementerian Kesehatan RI yang berkirim surat kepada Bupati Tulungagung, untuk meminta dr. Supriyanto Dharmoredjo, menjadi Direktur Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo.
Baca juga: Kondisi Bayi Kembar Siam di Tulungagung Membaik, Bisa Rawat Jalan
“Saya ingat betul dan isinya masih terpatri di otak saya, yang isinya bahwa mengingat keberhasilan rumah sakit Tulungagung yang luar biasa. Maka Direktur RSUD dr Iskak menjadi Direktur RSUPN dr Cipto Mangunkusumo,” ungkapnya.
Menanggapi surat itu, Bupati Tulungagung mendukung penuh dan mengizinkan dr. Supriyanto menjadi Direktur RSUPN. Hal ini sesuai dengan lima prioritas program Presiden RI Joko Widodo; program mempercepat dan melanjutkan pembangunan infrastuktur, pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), undang investasi seluas-luasnya untuk membuka lapangan kerja, dan reformasi birokrasi dan APBN yang fokus dan tepat sasaran.
“Kita terfokus pada peningkatan SDM, yang menterpadukan pendidikan dan kesehatan menjadi nomor satu, untuk mempersiapkan generasi milenial yang siap di tahun 2045 Indonesia emas,” pungkasnya.