jatimnow.com - Sekelompok massa yang mengatasnamakan pendukung gerakan #2019GantiPresiden dan massa penolak gerakan tersebut, mendatangi Mapolres Banyuwangi, Rabu (29/8/2018). Kedatangan kedua massa tersebut terkait rencana deklarasi #2019GantiPresiden.
Wakapolres Banyuwangi, Kompol Oskar Samsudin membenarkan kedatangan dua kubu yang berseberangan tersebut.
Rencananya, Rabu 5 September 2018, pukul 11.00 Wib bertempat di Gedung Wanita Jalan RA Kartini akan diadakan deklarasi #2019GantiPresiden.
Namun, rencana tersebut yang beredar terlebih dahulu beredar di media sosial direspon serius oleh gerakan yang mengatasnamakan #2019tetapJOKOWI.
"Dari kubu satunya (#2019GantiPresiden) sudah menyampaikan surat pemberitahuan. Namun kita belum memberikan STTP," kata Kompol Oscar, Rabu (29/8/2018).
Alasannya, tidak memberikan surat tanda terima pemberitahuan (STTP) tersebut karena untuk menjaga situasi Banyuwangi tetap kondusif.
Pertimbangan kedua, lanjutnya, mengingat beberapa hari yang lalu kejadian serupa telah terjadi di Surabaya. Hal ini yang tidak diinginkan oleh pihak manapun.
"Nanti, 3 hari sebelum acara itu apakah akan kita terbitkan STTP atau tidaknya akan kita informasikan," pungkasnya.
Sementara itu, dari kelompok kontra gerakan #2019GantiPresiden, Eko Sukartono menilai bahwa, aksi ataupun gerakan tersebut cenderung menyinggung para relawan atau simpatisan Jokowi di Bumi Blambangan.
Selain itu, mereka juga berharap supaya pihak kepolisian tidak menerbitkan STTP untuk kegiatan deklarasi tersebut.
"Kita gak mau ada yang mengganggu suasana Banyuwangi yang kondusif ini. Di Banyuwangi ini pendukung Jokowi besar," ungkap Eko.
Sedangkan dari kubu pro #2019GantiPresiden Amrullah yang mengklaim dirinya sebagai Ketua Panitia acara tersebut merupakan hak politik setiap warga negara dalam menyampaikan pendapat dimuka umum dan dilindungi oleh UUD 1945.
"Sesuai perundang-undangan kita sudah menyampaikan surat pemberitahuan ke Polres. Kalaupun ada kelompok yang ingin mengadakan aksi tandingan silahkan saja. Tetapi hargailah proses demokrasi ini. Ini murni gerakan rakyat," klaim Amrullah.
Reporter: Hafiluddin Ahmad
Editor: Arif Ardianto
Akan Dideklarasikan di Banyuwangi, Pro #2019GantiPresiden Dihadang
Rabu, 29 Agu 2018 15:22 WIB
Reporter :
jatimnow.com
jatimnow.com
Berita Banyuwangi
Polresta Banyuwangi Stop Truk Muat Ribuan Liter Arak Bali, Hendak Dikirim ke Malang
Dramatis! Sopir Truk Terjepit di Banyuwangi Berhasil Dievakuasi
BMKG dan Isu Gempa Bali, Gapasdap: Edukasi, Jangan Bikin Panik!
Polresta Banyuwangi Ungkap Narkoba Selama Agustus 2025, Sita 4,4 Kg Sabu dan Ekstasi
Program Makan Bergizi Gratis, Menuju Indonesia Emas 2045
Berita Terbaru
Abdullah Ishak Nahkodai NU Care-LAZISNU Surabaya, Gantikan Prof Mukhrojin
Keluarga Tersangka TPPU Dony Adi Saputra Ajukan Praperadilan ke Polda Jatim
Kasus Capai 1 Juta, Pemerintah Perkuat Sinergi Percepatan Eliminasi TBC 2030
Saksi MNC Group Tersudut Dokumen RUPS, Bohong Soal Danapera?
Kreatif! Pelajar Lamongan Membatik di Kertas Kalender Bekas
Tretan JatimNow
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Kisah Wiwin Isnawati, dari Penjual Beras ke Kursi Legislatif DPRD Jatim
Terpopuler
#1
ASTI Kudus vs PS Malaka Bertarung Dalam Final Piala Presiden U-15 di Surabaya
#2
Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Mulai Dibongkar, Alat Berat Dikerahkan
#3
Insiden Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Tim SAR Gabungan Temukan Lima Korban Selamat
#4
Bus Trans Jatim Koridor VII Segera Mengaspal, Hubungkan Lamongan-Paciran
#5