jatimnow.com - Robot sepak bola (robot soccer) hasil karya siswa SD Nahdlatul Ulama (NU) 1 Trate Gresik berhasil mendapat medali di Kejuaraan Robotik Internasional yang diselenggarakan di Singapura.
Kepala Sekolah SD NU 1 Trate Gresik, Nova Christanti, menjelaskan, karya Tim Robotik SD NU 1 Trate Gresik itu dibuat setelah melalui berbagai tahapan. Mulai dari perencanaan, riset, perancangan, pembuatan prototipe, kemudian uji coba.
"Tahap ini dilakukan untuk mengetahui fungsi elektrikal dan mekanikal robot, apakah sudah berfungsi dengan maksimal," kata Nova Christianti, Selasa (31/10/2023).
Baca juga: 7 Siswi SD di Surabaya Dicabuli Pembina Pramuka, Bejat Tenan!
Adapun Tim Robotik terdiri dari 5 siswa, yaitu Rafa kelas 5 U1, Rasby kelas 5 ICP, Syibilla kelas 5 ICP, Syauqi kelas 5 U3, dan Mohammad Ricky Masyhuri Ardiansyah dari Kelas 4 U1.
Di ajang ini, SD NU 1 Trate Gresik menyabet 4 medali di antaranya: Soccer Open Category - Team A Juara 1, Soccer Open Category - Team B Juara 2, Soccer Close Category - Juara 2 Best Point, dan Sumo Close Category - Juara 2 Best Point.
"Selain robot soccer, tim robotik kami juga menampilkan robot sumo," ujarnya.
Nova melanjutkan, SD NU 1 Trate Gresik menjadi satu-satunya wakil dari Kabupaten Gresik yang mengikuti kompetisi bergengsi di Singapura ini.
Baca juga: Anggota DPR-RI Komisi X Tegaskan Tak Ada Tes Baca Tulis pada Penerimaan Siswa SD
"Total dari Indonesia ada 6 bus dari yang berangkat, belum ditambah peserta dari negara lain. Bagi kami, ini menjadi hal yang sangat membanggakan," ucapnya.
Sebelumnya, Tim Robotik SD NU 1 Trate Gresik sudah pernah memenangkan berbagai ajang-ajang besar. Di antaranya menjadi juara 1 dalam Kejurnas Robotik Studio Mini di Malang dan juara umum Kejuaraan Robotik di Malaysia.
"Kelas robotik sudah ada sejak tahun 2018. Para siswa dididik langsung oleh alumnus yang ahli dalam bidang robotika. Sehingga tak heran jika tim kami bisa mendulang juara," ucapnya.
Baca juga: Siswa Belajar di Rumah Warga Pamekasan Gegara Sengketa Lahan Sekolah
Nova menambahkan, keberhasilan siswanya di bidang robotik dikarenakan kecerdasan intelektual siswa diasah sesuai dengan bidang yang dicintai sejak awal.
Pemetaan ekstra dilakukan sejak masuk sekolah dengan mengisi form, ada ekstra wajib berupa pramuka dan mengaji untuk kelas 1, 2 dan 3. Dan ekstra lain yang bebas dipilih seperti tari, futsal, renang, robotik, melukis, menciptakan karya seni otentik.
"Dengan begitu harapannya para siswa bisa mengembangkan prestasinya di berbagai bidang. Dan untuk prestasi saat ini, bisa terus berlanjut dan berkembang tidak stuck di situ," harap Nova.