jatimnow.com - Aksi para pesepeda yang menggunakan jalur cepat di Jembatan Suramadu viral di media sosial. Keenam pesepeda dari arah Madura ke Surabaya itu terekam dalam video salah satu pengemudi mobil.
Kasatlantas Polres Bangkalan AKP Grandika Indera Waspada menilai, video yang berdurasi 33 detik tersebut sebagai perilaku yang membahayakan. Selain membahayakan diri sendiri, juga merugikan para pengguna jalan lainnya.
“Dalam video itu pesepeda malah berpegangan pada body truk, itu lebih berbahaya. Karena kita tahu, truk terkadang bisa menambah atau mengurangi kecepatan. Itu bisa memicu kecelakaan yang mengakibatkan ruginya semua orang," ujarnya, Senin (6/11/2023).
Baca juga: Viral, Trans Jatim Diduga Dipepet Bus Akas di Akses Jembatan Suramadu
Ia juga mengatakan, Jembatan Suramadu memang tidak dirancang untuk sepeda pancal yang memiliki bobot jauh lebih ringan daripada sepeda motor. Pasalnya, hempasan angin sewaktu-waktu tanpa diprediksi bisa berhembus sangat kencang dan sangat beresiko tinggi bagi para pesepeda.
Baca juga: Viral, Penampakan Buaya di Bawah Jembatan Suramadu
“Jembatan Suramadu tidak didesain untuk pengendara sepeda pancal. Sebab itu kan menghubungkan antar pulau dan melintasi laut sehingga anginnya cukup kencang dan berbahaya bagi pesepeda,” tegasnya.
Ia mengimbau agar tak ada lagi pesepeda pancal yang melintasi jembatan tersebut. Apalagi di jalur cepat yang bisa sangat berbahaya bagi pengendara sepeda.
Baca juga: Satpol PP Surabaya Amankan 3 Mobil Rokok Ilegal di Suramadu, Senilai 2 Miliar
"Kami mengimbau agar masyarakat tidak lagi melakukan hal serupa karena sangat berbahaya. Terlebih, jalur cepat digunakan untuk kendaraan roda 4 atau lebih," pungkasnya.