jatimnow.com - Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo melampaui target. Walaupun belum tutup buku alias akhir tahun.
“Kami telah melampau target. Walaupun sudah naik tiga kali,” ujar Kepala Disbudparpora Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edhi, Jumat (1/12/2023).
Judha menjelaskan bahwa PAD yang menjadi tanggung jawab Disbudparpora dari pagi induk awalnya hanya Rp2,5 miliar. Namun kemudian dinaikkan hingga tiga kali.
Baca juga: Pemkab Ponorogo Siapkan Struktur Baru, 3 OPD Diprediksi Pecah
"Awal Rp 2,5 miliar. Lalu dinaikkan menjadi Rp3,5 miliar. Sekarang target PAD kami Rp4,6 miliar. Dan kami telah melampauinya, sekarang dapat Rp 4,8 miliar,” katanya.
Jumlah ini sama dengan mencapai 104 persen dari target. Judha optimistis bakal bertambah lagi, lantaran masih sebulan lagi baru tutup tahun.
Baca juga: Apel HSN 2024 di Ponorogo, Pjs Bupati Ajak Santri Berperan Bangun Negeri
Khusus di kawasan wisata Telaga Ngebel, Judha mengatakan targetnya adalah Rp3 miliar pada tahun 2023 ini namun sampai saat ini PAD sudah mencapai Rp3,7 miliar.
“Berarti naik Rp700 juta. Itu nanti akhir tahun pasti tambah lagi. Kami selalu ingin memperbaiki ekosistem pariwisata,” tegas Judha.
Baca juga: Atlet Ponorogo Berprestasi di PON XXI, Pemkab Beri Bonus Rp49 Juta
Dia mengaku, kenaikan PAD Telaga Ngebel bukan langsung sulap. Hal itu berbanding lurus dengan fasilitas baru di Telaga Ngebel.
"Seperti pengadaan perahu wisata anyar, pembangunan tribun dan air mancur. Tambahan fasilitas ini sangat terasa bagi kunjungan wisatawan yang semakin meningkat,” pungkasnya.