jatimnow.com - Angin puting beliung menerjang beberapa wilayah di Sidoarjo, Minggu (4/2/2024). Akibatnyan ratusan rumah rusak, beberapa orang terluka dan 1 warga meninggal dunia.
Angin puting beliung ini menerjang Desa Kedungwonokerto, Kecamatan Prambon. Korban meninggal dunia adalah Kholil warga setempat.
Menurut keterangan Kasman, warga Desa Kedung Wonokerto, sebelumnya pusaran angin diketahui berawal dari area persawahan yang berada di depan pemukiman padat penduduk. Pusaran angin dengan cepat membesar dan memporak-porandakan rumah warga
Baca juga: Relawan Suket Teki Nusantara Kirim Bantuan untuk Korban Puting Beliung di Bujel Kediri
“Kejadian sekitar jam 17.30 WIB saat menjelang Magrib. Awalnya mendung gelap ada angin kencang lalu pusaran angin terlihat di tengah sawah menuju rumah warga. Setelah itu hujan lebat,” ucap Kastam.
Diceritakan, saat itu korban Kholilah yang hendak berangkat tahilan berteduh karena ada angin puting beliun diserta hujan.
"Namun tempat yang digunakan berteduh terkena angin puting beliung atap seng jatuh menimpanya,” imbuhnya.
Korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Prambon.
Wilayah lain yang kena angin puting beliung adalah Dusun Pandean Desa Kalimati Kecamatan Tarik. Sejumlah pohon tumbang dan ratusan rumah rusak.
Baca juga: 29 Rumah di Bujel Kota Kediri Rusak Diterjang Puting Beliung, 1 Warga Terluka
Kapolsek Tarik Sidoarjo, AKP Lulus Sugiharto menyampaikan akibat peristiwa tersebut ratusan rumah dari 3 dusun mengalami kerusakan.
"Jadi ada 3 dusun yang mengalami kerusakan. Dusun Pandean RT 1 sebanyak 28 rumah. Dusun Pandean RT 7 sebanyak 72 rumah dan Dusun Pandean RT 6 sebanyak 60 rumah yang rusak," terangnya.
"Sudah dilaporkan ke BPPD Kabupaten Sidoarjo oleh Pak Kades Kisno Mulyo," imbuhnya.
Tidak hanya kerusakan rumah, puting beling di wilayah Tarik ini mengakibatkan 3 orang mengalami luka ringan.
Baca juga: 28 Rumah di Tulungagung Rusak Diterjang Angin Kencang, Atap Beterbangan
"Korban jiwa 3 orang luka ringan akibat kejatuhan genteng, yaitu saudara Anto, Sumadi dan Tanti," jelasnya.