jatimnow.com - Setelah menjalani pemeriksaan intensif, motif AFW (Aditya Fernanda), pelaku pemerkosaan dua calon model akhirnya terungkap. Pemeriksaan pemuda 20 tahun asal Medokan Ayu, Surabaya itu dilakukan setelah ia ditangkap di Lumajang.
Sambil terus menutupi wajahnya dengan kedua tangannya, Aditya mengakui semua perbuatannya tersebut. Bermodal kamera DLSR yang ia pinjam dari temannya, sopir freelance itu membuat akun instagram dengan berpura-pura menjadi fotografer handal.
"Saya ketagihan sek (hypersex)," akunya kepada Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKBP Antonius Agus Rahmanto, Senin (10/9/2018).
Baca juga: Fotografer Perkosa Calon Model, Polisi: Sudah Tertangkap
Baca juga: Kenal Lewat Medsos, Gadis 12 Tahun Diperkosa 4 Pria di Blitar usai Pesta Miras
Dengan akun instagram itu, Aditya mengirim pesan (direct massage) kepada sejumlah gadis yang berteman di instragram. Akun itu ia kelola sejak 6 bulan lalu dan sudah berteman dengan puluhan gadis. Dari sejumlah gadis yang ia kirimi pesan, dua diantaranya berhasil ia perdaya.
"Awalnya saja ajak hunting ke Kenjeran Park, mencari tempat yang pas untuk pemotretan. Tapi nafsu saya muncul hingga berbuat (pemerkosaan) itu," akunya lagi.
Dalam pemeriksaan juga terungkap bahwa dua gadis calon model yang diperkosa Aditya itu, juga dirampas HPnya.
"Saya jual HP nya untuk membeli bensin mobil dan konsumsi sehari-hari," tambah Aditya.
Sementara, AKBP Antonius Agus Rahmanto membeberkan jika dua korban Agus merupakan gadis di bawah umur, yang berumur 17 dan 15 tahun. Dalam aksinya, Aditya bahkan menjemput korban ke rumahnya. Setelah memerkosa dan merampas HP korban, Aditya menurunkan korban di Jalan Jagir dan Rungkut, Surabaya.
"Bukti-bukti direct massage pelaku kepada calon model di instagram akan kami laboratorium-kan. Hal ini untuk mengetahui adanya korban lain," pungkas Agus di dampingi Kasat Reskrim, AKP Dimas Ferry Anuraga.
Peristiwa itu sendiri berlangsung berurutan. Korban pertama diperkosa pada Selasa (21/8/2018) pukul 11.00 Wib dan korban kedua pada Sabtu (8/9/2018) pukul 04.00 Wib. Lokasi pemerkosaan berada di tempat wisata Kenjeran Park (Pantai Ria Kenjeran) Surabaya.
Baca juga: JLS Sampang Tidak Aman, Gadis 16 Tahun Digilir 4 Bocil