jatimnow.com - Pemulung asal Ponorogo, Supartono, yang akrab disapa Mbah Tono, menjadi salah satu calon jamaah haji tahun 2024.
Mbah Tono tergabung dalam kloter 19 embarkasi Juanda Surabaya dan berangkat bersama 316 jamaah haji lainnya dari Ponorogo menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada Rabu (15/5/2024) dini hari.
Mbah Tono, yang sehari-hari bekerja sebagai pemulung, diarak oleh teman-temannya dari komunitas Pemulung Peduli Lingkungan (Pepeling).
Baca juga: 334 CJH Sampang Berangkat Esok, Kemenag Ingatkan Barang yang Tak Boleh Dibawa
Puluhan teman dari Pepeling mengantarkan bapak dua anak ini dengan menggunakan gerobak yang biasa digunakan untuk memulung.
Arak-arakan ini mengantar Mbah Tono hingga ke Kelompok Bimbingan Haji dan Umroh (KBHU) Al Haromain Pondok Pesantren Mayak.
"Diarak seneng perasaannya. Saya beli gerobak ini tahun 1983 untuk memulung,” ungkap Mbah Tono, warga Jalan Sekar Taman, Kelurahan Tonatan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo.
Baca juga: 530 CJH Asal Trenggalek Diberangkatkan, Mas Ipin Sampaikan Pesan Ini
Mbah Tono mengaku sangat terharu dan merasa gugup karena ini adalah pertama kalinya dia naik pesawat.
“Tapi saya hanya pasrah saja terhadap Allah. Harapannya semoga saya berangkat selamat, pulang selamat, tidak ada halangan apa pun, dan menjadi haji mabrur,” tuturnya.
Salah satu anggota Pepeling, Marshudi, menyebutkan bahwa mengarak Mbah Tono merupakan wujud syukur komunitas mereka karena salah satu anggota Pepeling bisa naik haji.
Baca juga: Ratusan CJH asal Trenggalek Didominasi Lansia, Kemenag: Kondisi Masih Sehat
“Ini alhamdulillah, wujud bersyukur kami. Alhamdulillah Allah memanggil Mbah Tono ke Makkah. Kami mendorong supaya lebih semangat,” ujarnya.
Marshudi berharap bahwa keberangkatan Mbah Tono untuk menunaikan rukun Islam kelima ini akan membawa keberkahan bagi Pepeling dan menjadi inspirasi bagi yang lain.
“Mbah Tono berangkat dari gerobak sampah. Jadi kami naikkan gerobak ini. Semoga menjadi haji mabrur. Selamat berangkat maupun pulang,” pungkasnya.