jatimnow.com - Aksi penganiayaan terjadi di sebuah sawah di Desa Juluk, Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep. Penganiayaan dilakukan oleh MA (47) terhadap korban berinisial SU (43) yang merupakan warga setempat.
Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan kejadian bermula saat korban bersama mertuanya sedang mengairi sawahnya. Sambil menunggu sawahnya dialiri air, keduanya bekerja di sawah itu.
Baca juga: Perampokan Minimarket di Tulungagung Terungkap, Ini Faktanya
"Tak berselang lama, pelaku datang dan mematikan mesin pompa air yang digunakan mengairi sawah korban," ujarnya, Kamis (23/5/2024).
Baca juga: Dikeroyok di Tempat Karaoke Hingga Patah Tulang Hidung, Warga Jember Lapor Polisi
Korban menegur pelaku karena mematikan mesin pompa air tersebut. Tak terima ditegur, MA lalu terlibat cekcok hingga terjadi aksi penganiayaan.
"Korban dianiaya dan mengalami luka di pergelangan tangan kiri, punggung tangan kiri, telapak tangan kangan dan paha kanan sebelah atas," jelasnya.
Baca juga: Anak Bacok Bapak di Jember, Kini dalam Penyelidikan Polres
Usai menganiaya korban, pelaku melarikan diri. Mertua korban yang melihat peristiwa itu lalu membawa menantunya ke puskesmas setempat.
"Lalu pihak keluarga melapor ke kami. Saat ini kasus itu masih kami dalami," pungkasnya.