jatimnow.com - Partai Demokrat mendukung Muhammad Fawait di Pilkada Jember. Demokrat menjadi partai non-parlemen ke-7 yang memberi dukungan pada politisi Gerindra tersebut.
Dukungan untuk Gus Fawait dideklarasikan Plt Ketua DPC Partai Demokrat Jember Mahathir Muhammad, di Hotel Luminor, Minggu (28/7/2024) malam.
Sedikitnya ada 5 alasan Demokrat yakin mendukung Gus Fawait menjadi bakal calon bupati (Bacabup) Jember.
Baca juga: Partai Demokrat Jember Laporkan Menantu Bupati Hendy ke Polisi
"Gus Fawait adalah sosok yang menjawab kebutuhan Jember. Ini alasan paling utama. Beliau adalah sosok pemimpin yang komplit, baik dari segi usia, kemampuan sosial-politik, hingga latar belakang akademik,” ungkap Mahathir, Senin (29/7/2024).
1. Pemimpin Muda Berprestasi
Gus Fawait, yang berusia 36 tahun, menjadi pilihan utama Demokrat karena karakteristiknya yang sejalan dengan visi partai yang menempatkan anak muda di garis depan pembangunan nasional.
“Kami punya Ketua Umum Mas AHY yang masih muda, Mas Emil Dardak juga muda, dan sekarang Gus Fawait yang merupakan calon Bupati termuda,” tambah Mahathir.
2. Keunggulan Sosial Politik dan Akademik
Selain usianya yang muda, Gus Fawait juga dikenal unggul dalam hal sosial-politik. Ia merupakan caleg dengan perolehan suara tertinggi, yang menunjukkan dukungan kuat dari masyarakat.
“Modal sosial politik yang besar ini menjadi keunggulan tersendiri bagi Gus Fawait dibandingkan calon lainnya,” jelas Mahathir.
Di bidang akademik, Gus Fawait tidak kalah bersinar. Ia telah meraih gelar S1, S2, dan S3 dari perguruan tinggi ternama di Indonesia.
“Keunggulan akademik ini menunjukkan kemampuan intelektualnya yang tinggi, yang sangat dibutuhkan untuk memimpin Jember,” kata Mahathir.
3. Representasi Masyarakat Jember
Gus Fawait juga dipandang sebagai representasi masyarakat Jember yang sederhana dan bersahaja.
Baca juga: AHY Pecat Ketua DPC Demokrat Jember, Begini Respons Menantu Bupati Hendy
“Kita butuh pemimpin yang bisa membangun Jember dengan rasa, yang tidak jauh dari potret masyarakatnya yang masih bergelut dengan kemiskinan dan stunting,” tambah Mahathir.
4. Solusi untuk Konflik Politik dan Sosial
Mahathir menyoroti bahwa dalam sepuluh tahun terakhir, Jember kerap mengalami konflik antara Bupati dan elemen masyarakat.
“Dengan latar belakang sebagai aktivis mahasiswa dan pesantren, Gus Fawait mampu menjadi jembatan komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat,” ungkapnya.
5. Harapan Baru untuk Jember
Menurut Mahathir, Gus Fawait memiliki visi dan kebijakan progresif yang dibutuhkan Jember, terutama dalam menangani masalah kemiskinan, pengangguran, dan stunting.
“Untuk mengatasi tiga masalah utama ini, kita tidak bisa hanya mengandalkan APBD. Diperlukan kebijakan yang inovatif dan kolaboratif. Saya yakin Gus Fawait mampu melakukan lompatan besar yang dibutuhkan Jember,” tuturnya.
Baca juga: Rapor Merah Ketua DPC Demokrat Jember Berujung Desakan Pemecatan
Mahathir juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap Bupati Jember saat ini, yang dianggap tidak memenuhi komitmen terhadap Partai Demokrat yang mengusungnya pada Pilkada 2020.
“Partai pendukung utamanya dalam Pilkada 2020, bahkan Partai Demokrat yang dipimpin oleh anak menantunya malah menjadi nol kursi dari sebelumnya memiliki 2 kursi,” kata Mahathir dengan nada kecewa.
Dengan dukungan penuh dari Partai Demokrat, Gus Fawait diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Jember dan menjawab tantangan yang dihadapi daerah ini.
Sebelumnya 6 partai non-parlemen Jember mendeklarasikan dukungan pada Gus Fawait di Hotel Java Lotus, Jember, pada Sabtu 8 Juni 2024 lalu. Keenam partai itu Partai Garuda, Partai Gelora, Partai Hanura, Partai Buruh, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).