jatimnow.com - Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa mendaftar sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati Kediri dalam Pilbup Kediri 2024 di kantor KPU Kabupaten Kediri, Selasa (27/8/2024).
Mas Dhito dan Mbak Dewi, datang ke kantor KPU mengendarai motor vespa. Dikawal ratusan pendukung, ketua parpol pengusung, ibu dan istri Mas Dhito tampak ikut mendampingi.
Dalam pencalonan yang kedua kalinya ini, pasangan petahana itu mendapat dukungan dari 6 parpol pengusung, yakni PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan PAN serta 10 partai non parlemen.
Baca juga: KPU Trenggalek Perpanjang Masa Pendaftaran Bacalon Kepala Daerah
"Alhamdulillah, saya dan Mbak Dewi sudah menyerahkan berkas pendaftaran dan sudah diterima. Setelah ini, akan ada proses perapian berkas," kata Mas Dhito, dalam pidatonya usai serah terima berkas pendaftaran.
Jika nantinya terpilih kembali, Mas Dhito menyebut, ada 17 program prioritas yang akan dia bawa bersama Mbak Dewi. Dengan harapan, Kabupaten Kediri bisa tetap menjadi episentrum Jawa Timur di masa mendatang.
Baca juga: Mantan Bupati Jember Faida Gagal Daftar ke KPU, Ngaku Dapat 2 Rekom Parpol
Selain melanjutkan program yang sudah ada, seperti revitalisasi pasar dan terus meningkatkan infrastruktur, pihaknya juga memiliki tambahan beberapa program baru. Salah satunya makan bergizi untuk 30 ribu siswa PAUD.
Mengingat, lanjut Mas Dhito, bupati dan wakil bupati yang berada di tingkat dua pemerintahan merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah pusat. Sehingga program Presiden RI terpilih juga akan diimplementasikan di Kabupaten Kediri.
"Prinsip saya dan Mbak Dewi, membuat program itu adalah program yang bisa direalisasikan di masyarakat. Kami tidak mau membohongi, memanipulasi masyarakat hanya untuk kepentingan elektoral," tegas Mas Dhito.
Baca juga: Teguh Haryono-Farida Hidayati jadi Penantang Wahono-Nurul di Pilbup Bojonegoro
Masih pada kesempatan yang sama, Mas Dhito dan Mbak Dewi juga menyampaikan terima kasih, sekaligus permintaan maaf kepada masyarakat atas kepemimpinannya selama periode pertama.
“Apabila selama tiga tahun menjabat saya dan Mbak Dewi ada kekurangan mohon dimaafkan. Masih banyak kekurangan dan akan terus kami perbaiki, mohon doanya,” tutupnya.