Relawan Bumbung Kosong Siap Kalahkan Petahana di Pilkada Trenggalek

Senin, 09 Sep 2024 16:37 WIB
Reporter :
Bramanta Pamungkas
Relawan Bumbung Kosong Trenggalek saat mendatangi KPU. (Foto: Bramanta Pamungkas/jatimnow.com)

jatimnow.com - Pasangan petahana Mochamad Nur Arifin-Syah M Natanegara dipastika tidak akan menang mudah di Pilkada Trenggalek. Pasalnya telah muncul Relawan Bumbung Kosong yang akan menjadi lawan mereja.

Para relawan ini mendatangi KPU setempat untuk melakukan konsultasi. Mereka telah melakukan koordinasi mulai dari tingkat desa hingga kecamatan untuk menjadi lawan petahana.

Koordinator Relawan Bumbung kosong, Ali Maskur mengataka dengan adanya calon tunggal pada Pilkada Trenggalek tahun ini, mereka merasa demokrasi mengalami kemunduran. Keberadaan relawan bumbung kosong bukan bertujuan untuk menghalangi proses Pilkada 2024.

Baca juga: KPU Trenggalek Target Partisipasi Masyarakat 75 Persen, Yakin?

"Dengan adanya calon tunggal, kami merasa demokrasi di Trenggalek mengalami kemunduran, mulai hari ini, kami akan rapatkan barisan untuk memenangkan bumbung (kotak) kosong," ujarnya, Senin (9/9/2024).

Mereka telah melakukan koordinasi dari tingkat kecamatan hingga desa. Tujuannya untuk merapatkan barisan pemenangan bumbung kosong. Mereka juga enggan mengomentarai kinerja pasangan petahana ini.

Baca juga: Surat Suara Berlogo Pemkab Ngawi Ditemukan di Trenggalek

"Kami tidak mau menilai pemerintahan. Kemarin kami sempat memunculkan calon sendiri, tapi semua rekom partai jatuh kepada bakal paslon petahana," paparnya.

\

Sementara itu, Ketua KPU Trenggalek, Istatiin Nafiah menjelaskan, kedatangan Relawan Bumbung Kosong untuk menanyakan apakah bumbung kosong menjadi perserta Pilkada 2024. Sesuai regulasi bumbung kosong bukan merupakan peserta Pilkada.

Baca juga: Ketika Kotak Kosong Dapat Nomor Urut 1 di Pilkada Trenggalek 2024

Iin juga belum dapat menjawab apakah mengkampanyekan bumbung kosong meruapakan pelanggaran atau tidak dalam Pilkada 2024. Namun, pihaknya akan berkoordinasi dengan KPU RI.

"Kami perlu mengkoordinasikan dengan KPU RI terlebih dahulu," pungkasnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Trenggalek

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler