Pj Gubernur Jatim: Masa Tenang Kadang Menghanyutkan, Uang Makin Banyak

Minggu, 24 Nov 2024 13:00 WIB
Reporter :
Ni'am Kurniawan
Adhy Karyono (dok.jatimnow.com)

jatimnow.com - Memasuki masa tenang kampanye Pilkada Serentak 2024, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengimbau kepada warganya tidak terperdaya dengan politik uang yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. 

Menurut Adhy, masa kontestasi untuk kampanye dan debat Pilkada telah selesai, pada moment ini terkadang membuat situasi semakin tidak tenang. 

"Masa tenang kadang menghanyutkan. Justru di masa tenang itu kita harus lebih waspada karena di situasi-situasi itu justru peredaran uang semakin banyak," ucap Adhy, saat doa bersama kesuksesan Pilgub Jatim 2024 bersama KPU, di Dyandra, Surabaya, Sabtu (23/11/2024) malam.

Baca juga: Pj Gubernur Adhy Karyono Resmikan Sekber PHDI dan Lembaga Keagamaan Hindu Jatim

Selain politik uang, Adhy juga mengajak seluruh masyarakat Jatim menggunakan hak suaranya pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.

Jatim memiliki track record yang baik dalam partisipasi pemilu. Pada Pilpres dan Pileg sebelumnya, jumlah partisipasi masyarakat yang ikut pemilu adalah sebanyak 82 persen.

Baca juga: Besaran APBD Jatim 2025, Pendidikan dan Kesehatan jadi Prioritas

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar jangan golput, mari kita semua datang ke TPS masing-masing dan menggunakan hak suara kita pada tanggal 27 November 2024 mendatang," jelas Adhy.

\

Adhy juga memastikan akan turun langsung mengecek distribusi logistik suara bersama Forkopimda Jatim. 

"Sehari sebelum Pemilu, saya bersama Kapolda, Pangdam, Kajati akan ngecek langsung ke lapangan untuk memastikan apakah logistik itu sudah tersedia di lapangan dan tidak ada kendala, termasuk daerah yang rawan," ucapnya. 

Baca juga: 13 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia Asal Jatim: Ada Bahasa Madura - Ampo Tuban

Tugas KPU, lanjut Adhy, tidak hanya mendistibusikan logistik pemilu. Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan adalah menertipkan Alat Peraga Kampanye (APK). Hal ini dianggap penting, mengingat mulai 24 - 26 November 2024 adalah masa tenang. 

"Selanjutnya tugas KPU dan Bawaslu tentunya mulai untuk menertibkan APK. Ini pekerjaan berat karena jumlahnya lebih banyak dari Pilpres pileg kemarin. Saya tugaskan Kesbangpol dan Satpol PP untuk bersama-sama membersihkan APK, sebisa mungkin selesai besok," tandasnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler